Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Strategi Jitu Sunweb Bawa Andersen Juara Etape 19 Tour de France

Ghani Nurcahyadi
19/9/2020 00:15
Strategi Jitu Sunweb Bawa Andersen Juara Etape 19 Tour de France
Kragh Andersen merayakan kemenangannya di etape 19 Tour de France 2020(AFP/Marco Bertorello)

PEMBALAP tim Sunweb Soren Kragh Andersen menjadi jawara etape ke-19 Tour de France 2020, dengan catatan waktu 3 jam 36 menit 33 detik, Jumat (18/9).

Andersen unggul 53 detik atas pembalap Luka Mezgec di urutan kedua, dan Jasper Stuyven di urutan ketiga, pada trek datar berjarak 166,5 kilometer dari Bourg en Bresse sampai Champagnole.

Itu merupakan kemenangan etape kedua bagi Kragh Andersen di Tour de France 2020, setelah sebelumnya pembalap Denmark itu memenangi etape ke-14.

Setelah 147 pe,balap melakukan start, sejumlah pembalap termasuk pemenang etape ke-18 Michael Kwiatkowski (Ineos) mencoba melakukan break. Remi Cavagna (Deceuninck-Quick Step) melakukan laju solo pada kilometer keempat.

Kelompok pengejar berisi lima pembalap berada di belakang Cavagna, mereka adalah Guillaume Martin (Cofidis), Geoffrey Soupe (Total Direct Energie), Cyril Barthe (B&B Hotels-Vital Concept), Dylan van Baarle (Ineos), dan Max Walscheid (NTT). Namun mereka kesulitan mengejar sang juara time trial asal Prancis itu.

Martin, yang menghuni peringkat ke-12 di klasemen, menjadi pembalap pertama yang tertinggal. Semua pembalap kemudian kembali terkejar oleh peleton pada kilometer ke-45, ketika Cavagna mencatatkan keunggulan tiga menit dari peleton.

Baca juga : Miguel Angel Lopez Taklukkan "Queen Stage" Tour de France 2020

Pada separuh perjalanan, Cavagna menggenggam keunggulan 1 menit 55 detik. "Tailwind" menjadi faktor yang tidak terlalu berpengaruh, dan tim Bora-Hansgrohe serta Sunweb sukses mengatur tempo para pembalap.

Cavagna kemudian dapat dikejar oleh Pierre Rolland (B&B Hotels-Vital Concept), Benoît Cosnefroy (AG2R-La Mondiale) dan Luke Rowe (Ineos) setelah intermediate sprint pada kilometer 177,5.

Kelompok berisi sepuluh pe,balap mengejar mereka dan semua pe,balap berkumpul menjadi satu dalam peleton saat balap tinggal menyisakan 36 kilometer.

Pada 30 kilometer sebelum finis, terbentuk grup lain di depan, yang terdiri dari Sam Bennett dan Peter Sagan. Selain keduanya, terdapat pula Rowe (Ineos), Sagan (Bora-Hansgrohe), Oliver Naesen (Ag2r-La Mondiale), Bennett dan Dries Devenyns (Deceuninck-Quick Step), Jasper Stuyven (Trek-Segafredo), Greg van Avermaet dan Matteo Trentin (CCC Team), Jack Bauer dan Luka Mezgec (Mitchelton-Scott), Nikias Arndt dan Soren Kragh Andersen (Team Sunweb).

Trentin menjadi pembalap pertama yang berusaha melakukan "attack" dari grup terdepan. Tidak lama kemudian ia dapat dikejar, Kragh Andersen melakukan solo riding dengan 16 kilometer tersisa.

Stuyven berusaha memangkas jarak dengan Kragh Andersen, namun pembalap Denmark itu tetap mampu mempertahankan keunggulan di atas para pesaingnya untuk melintasi garis finis paling awal. (Ant/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya