Nadal Raih Gelar Ke-10 Prancis Terbuka

RAFAEL Nadal secara emosional mengangkat trofi ke-10-nya atau 'La Decima' di turnamen grand slam Prancis Terbuka.

Petenis Spanyol itu meneteskan air mata dan merebahkan diri ke lapangan tanah liat begitu berhasil menyudahi perlawanan Stanislas Wawrinka pada laga puncak di Roland Garros, Minggu (11/6) malam WIB.

Ia menang straigt set 6-2, 6-3, 6-1 atas petenis Swiss tersebut dalam tempo dua jam untuk menyabet gelarnya di lapangan andalannya tersebut. Itu merupakan mahkota grand slam ke-15 sepanjang kariernya.

Sang paman sekaligus pelatihnya, Toni Nadal, tampak menangis saat diwawancarai televisi Prancis seusai menyaksikan langsung perjuangan sang keponakan dari bangku penonton di Prancis Terbuka.

"Setelah beberapa tahun diterpa sejumlah masalah, dia (Rafa) datang ke sini dengan penuh semangat dan keberanian," kata Toni yang tak mampu menahan emosinya sembari menyeka air mata di pipinya.

Rafa datang ke Prancis Terbuka dengan status unggulan keempat setelah terakhir menjadi juara pada 2014. Dengan mantap, petenis yang dijuluki Raja Tanah Liat itu mampu tampil mengesankan sepanjang turnamen tanpa kehilangan satu set pun. Di final, ia berhasil mendikte permainan Wawrinka sejak set pertama.

Setelah merebut set pertama dengan mudah 6-2, ia memulai set kedua dengan mematahkan servis yang membuat lawannya sulit untuk bangkit. Rafa pun kembali meraih set tersebut 6-3, dan juga langsung unggul 2-0 atas Wawrinka yang membuat 17 unforced error dalam pertandingan final tersebut.

Di set ketiga, Nadal semakin percaya diri dan tidak terbendung lagi oleh Wawrinka yang cuma mampu merebut satu gim. (OL-2)