Habitat Rusak, Ratusan Kelompok Kera Serang Lahan Palawija Petani

RATUSAN kera ekor panjang dari Gunung Sawal menyerbu hingga merusak lahan pertanian dimiliki warga Dusun Sindangjaya, Desa Ciakar, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis dan mengakibatkan tanaman palawijaya milik petani habis dimakan.

"Ratusan kera dari anak hingga dewasa telah merusak lahan palawija yang ditanam warga mulai dari singkong, jagung, pisang dan kacang tanah habis dimakan. Serangan dan kerusakan lahan terjadi sejak seminggu lalu hingga ratusan hektare lahan rusak. Itu telah dilaporkan kepada BKDSA namun hingga sekarang ini belum ada langkah," kata Kepala Desa Ciakar Sulaeman Nurdjaman, Sabtu (1/4/2017).

Sulaeman mengatakan, kera berekor panjang tersebut turun dari Gunung Sawal secara berkelompok pada pukul 04.30 WIB dan mereka kembali lagi pada pukul 16.00 WIB dengan mengambil berbagai makanan berupa palawijo. "Secara berkelompok dengan jumlah cukup besar, mereka mencari makanan yang disukainya dan memakan di areal persawahan hingga siang harinya kawanan kera kembali naik Gunung dan kembali lagi sore hari dengan cara yang sama dilakukan. Sementara sekarang ini masyarakat mengalami keresahan dan ketakutan," ujarnya.

Sulaeman memastikan lahan palawija yang dimiliki petani sekarang ini mengalami kegagalan terutama dalam waktu dekat mereka akan melakukan panen mulai dari jagung, singkong, kacang tanah dan pisang. Sedangkan lahan yang telah ditanam tersebut semuanya rusak setelah serangan yang terjadi secara sporadis.

"Sejak kejadian itu terjadi, masyarakat rutin berjaga salah satunya melakukan pengusiran tetapi usahanya tidak berhasil menghentikan serangan kera yang kelaparan tersebut. Kami memprediksi pasokan makanan dihabitatnya sudah berkurang sehingga para kera secara berkelompok turun gunung mencari makanan hingga menyebabkan kerusakan lahan," paparnya.(OL-3)