11 Orang Masih Tertimbun Longsor di Ponorogo

MIOL
01/4/2017 14:32
11 Orang Masih Tertimbun Longsor di Ponorogo
(ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko)

BENCANA longsor kembali menerjang permukiman warga dan menimbulkan korban jiwa. Hujan yang berlangsung pada Jumat (31/3) malam memicu longsor di Desa Banaran Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur pada Sabtu (1/4) pukul 06.00 Wib menimbun rumah dan warga yang sedang memanen jahe di bagian bawah lereng perbukitan.

Berdasarkan laporan sementara dari BPBD Kabupaten Ponorogo, diperkirakan terdapat 11 orang yang masih tertimbun longsor. Belum dapat dipastikan berapa jumlah keseluruhan korban yang tertimbun longsor yang berasal dari warga yang waktu longsor terjadi berada di dalam rumah dan sedang memanen jahe.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan BPBD Ponorogo bersama TNI, Polri, relawan dan masyarakat masih melakukan evakuasi. Diungkapkan juga terdapat korban yang berhasil lari saat kejadian.
Menurut laporan Kepala Desa Banaran saat kejadian berlangsung cepat, korban di kebun sempat lari namun terkepung material longsoran kemudian tertimbun longsor.

Rumah yang terdampak sekitar 25-30 unit rumah. Alat berat diperlukan untuk evakuasi korban yang tertimbun longsor.

Akses menuju lokasi cukup sulit dilalui karena jalannya sempit. Apalagi masyarakat berduyun-duyun menonton longsor sehingga jalan macet dan kendaraan terhambat. Komunikasi dengan telepon genggam dan radio komunikasi juga tidak lancar.

Sebelumnya, ujarnya, sudah diketahui ada tanda-tanda longsor. BPBD telah memperingatkan warga akan bahaya longsor.
Saat malam hari warga mengungsi sementara. Namun saat warga kembali ke rumah pada pagi hari untuk bekerja, longsor menerjang saat tidak ada hujan.
Dikatakan Sutopo, Posko BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD. Tim Reaksi Cepat BNPB dalam perjalanan menuju lokasi. BPBD Provinsi Jawa Timur juga melakukan perkuatan dan mengirimkan bantuan kepada BPBD Ponorogo.(OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Soelistijono
Berita Lainnya