Tim SAR masih Mencari Mahasiswa Tenggelam di Sungai Cisokan

Antara
12/3/2017 21:38
Tim SAR masih Mencari Mahasiswa Tenggelam di Sungai Cisokan
(Dok. MI)

TIM SAR Gabungan BPBD Cianjur, Jawa Barat, masih melakukan pencarian jasad korban mahasiswa asal Bandung, yang dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Cisokan tepatnya di Kampung Bedengsari, Desa Sukamulya, Kecamatan Sukaluyu.

Eko Haspari, 34, mahasiswa asal Bandung, yang sedang mengikuti pelatihan pencita alam itu, dilaporkan hanyut terbawa arus Sungai Cisokan yang tiba-tiba deras di bagian bawah, seusai melakukan arung jeram. Korban menceburkan diri untuk membersihkan badan, tetapi tiba-tiba tubuh korban tenggelam dan tidak muncul kembali.

Kepala BPBD Cianjur, Asep Suparman, saat dihubungi, Minggu (12/3), mengatakan, pencarian pada hari kedua belum membuahkan hasil. Pihaknya menfokuskan pencarian di Waduk Jangari yang berjarak 8 kilometer dari lokasi korban dilaporkan hilang.

"Hari pertama pencarian kami lakukan hingga malam menjelang dan terpaksa dihentikan karena faktor cuaca. sedangkan pada hari kedua, kita fokuskan pencarian di wilayah Waduk Jangari tepatnya di blok Nusa Dua, Kecamatan Mande," katanya.

Namun, hingga malam kembali menjelang, tim gabungan yang terdiri atas TNI/Polri, Satgana PMI, dan SAR, belum mendapatkan tanda-tanda perihal keberadaan korban.

"Kemungkina pencarian akan kembali dihentikan karena kurangnya penerangan pada malam hari. Sebelumnya tim sudah menyusuri Sungai Cisokan," katanya.

Pencarian hari kedua, tambah dia, pihaknya melibatkan warga sekitar yang biasa melakukan pencarian korban tenggelam.

"Warga kami libatkan karena tahu seluk beluk aliran sungai tersebut. Dugaan warga jasad korban masih
tersangkut dibagian dasar sungai," katanya.

Sehingga pihaknya akan melanjutkan pencarian hingga jasad korban ditemukan. Perkiraan warga pada hari ketiga jasad korban akan mengambang dengan sendirinya.

"Harapan kami hari ketiga dapat menemukan jasad korban, namun belum ada batas waktu sampai kapan pencarian akan dilakukan," katanya. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya