Palembang Pecahkan Rekor Muri Pembacaan Alquran Serentak

SABTU (11/3) malam, Kota Palembang kembali memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri). Sebanyak 500 peserta Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) 2017, membacakan ayat suci Alquran secara serentak di Pelataran Benteng Kuto Besak Palembang, Sumatra Selatan.

Ketua Panitia, Reza Pahlevi, menerangkan, dalam pemecahan rekor Muri ini tidak hanya dilakukan oleh 500 qori dan qoriah terbaik di Kota Palembang. Akan tetapi, pemecahan rekor ini dilakukan oleh peserta mulai dari juara satu tingkat Internasional, tingkat Nasional, Provinsi, dan Kabupaten/Kota.

"Jadi pemecahan rekor Muri ini, dilakukan dan dihadiri oleh untuk peserta yang pernah menorehkan prestasi sampai di tingkat internasional," tuturnya.

Salah satu tokoh agama di Palembang, Nawawi Dencik, menuturkan, Palembang merupakan kota luar biasa dan kota terdepan karena pada MTQ pertama pada 1968 di Makassar, Sulawesi Selatan, yang menjadi juara ialah peserta dari Palembang, yakni Matwiah Rifai.

"Setelah adanya juara, maka Palembang terus menelurkan qori dan qoriah terbaik, yang berhasil menjadi juara di setiap perhelatan MTQ di tingkat nasional maupun internasional," katanya.

Menurutnya, dekat dengan qori dan qoriah maka akan mendapat keberkahan, karena saat pelaksanaan MTQ ini, maka akan turun pula seribu malaikat yang juga ikut menyaksikan.

"Jadi ini adalah kegiatan yang perlu dilakukan, yang mana dengan memuliakan Alquran maka kita akan selalu diberkahi oleh Allah.SWT," imbuhnya.

Sementara itu, Wali Kota Palembang, Harnojoyo ,mengatakan, dalam sejarah belum ada satu pun kota di Indonesia yang memecahkan rekor untuk membaca Alquran. Harno optimistis, ke depan Palembang akan tetap menjadi kota yang religi. Terlebih lagi, beberapa wisata religi, seperti di Kampung Arab telah ada.

"Selain itu kita juga punya program safari subuh untuk memakmurkan masjid, dengan salat berjemaah setiap hari dilakukan secara keliling di 17 kecamatan yang ada di Palembang yang sudah kami mulai sejak 2016 lalu. Dengan melalui safari subuh kita bisa silaturahim dan bisa mendengar aspirasi masyarakat," kata dia.

Sementara itu, perwakilan manajemen Muri, Andre Purwandono, mengatakan, pemecahan rekor dengan pembacaan ayat suci Alquran baru pertama kalinya terjadi di dalam sejarah dengan nomor piagam Muri 7844/Muri/III/2017.

"Semoga ke depan akan lebih ditingkatkan,apa lagi Palembang akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018 ini bisa menjadi nilai jual untuk para investor," tandasnya. (OL-3)