Jalan Bandung - Cirebon di Kampung Cireki Ambles

JALAN nasional Bandung-Cirebon tepatnya di Kampung Cireki, Dusun Bugel Desa Bugel Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang yang ambles sepanjang 10 meter dengan kedalaman mencapai 50 cm pada Senin (6/3), hari ini pada Selasa (7/3) sejak pukul 07.00 wib terus mengalami pergerakan.

Bahkan kedalaman dari jalan yang ambles kini bertambah mencapai 1 meter sehingga tidak dapat dilalui kendaraan roda 4 (empat) dan mengakibatkan kemacetan total.

"Untuk sementara arus lalu lintas padat dan upaya koordinasi dengan Majalengka Pos Kadipaten untuk kendaraan dialihkan," kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus, Selasa (7/3).

Jalan ambles yang bermula terjadi pada Senin (6/3) sekitar pukul 19.30 wib itu, diduga akibat tingginya intensitas curah hujan dan konstruksi tanah yang labil. Akibat lainnya yang lebih luas arus lalu lintas Bandung-Sumedang-Cirebon macet sejak Selasa dini hari.

"Hanya kendaraan kecil dan motor yang bisa masuk, itu juga dengan sistem buka tutup. Bahkan saat dilakukan pengurugan jalan ditutup total," kata KBO Satlantas Iptu Dana Sutisa, Selasa (7/3).

Dana membenarkan, kedalaman jalan yang ambles terus bertambah. "Sebelumnya ambles sekitar 50 centimeter namun menjelang siang terus bertambah dan sekarang menjadi sekitar satu meter," katanya.

Supaya bisa dilalui kendaraan, jalan yang ambles itu diurug menggunakan sirtu dari Cimalaka. Polisi juga melakukan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan pengguna jalan dari arah Cirebon tujuan Bandung ke Tol Cipali.

Bagi pengguna jalan yang menuju Sumedang diarahkan melalui jalan Ujungjaya-Congeang Sumedang. Selain itu bisa menuju ke arah Kecamatan Jatigede dari pertigaaan Tolengas menuju ke Situraja. Namun kondisi jalan masuk ke jalan proyek Jatigede yang masih berupa tanah.(OL-4)