Satgas Kostrad Musnahkan Ribuan Botol Miras di Perbatasan

SEKITAR 4.527 botol minuman keras (miras) dan 1 kg ganja senilai Rp500 juta berhasil diamankan dan dimusnahkan Satgas Pamtas Yonif Para Raider 330 Kostrad. Barang haram tersebut diperoleh dari sweeping darat yang dilaksanakan selama kurang lebih 9 bulan penugasan.

Miras yang diperoleh terdiri dari berbagai merk dan jenis, yang mana kadarnya rata rata lebih dari 30% yang sudah sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh seperti whiskey, vodka, bir, hingga jenis sofie atau miras lokal. Ribuan miras dimusnahkan pada Sabtu (25/2) yang dihadiri Wakil bupati beserta Forkopimda Kab. Boven Digoel turut hadir dalam acara ini.

Dalam sambutannya Wakil Bupati menyampaikan terimakasih kepada Satgas Yonif PR 330/TD karena telah membantu pemerintah daerah pada khusunya untuk menegakkan peraturan daerah tentang larangan mengkonsumsi miras serta menekan peredaran miras di wilayah Kab. Boven Digoel, Wakil Bupati mengharapakan program yang serupa dapat diteruskan oleh Satgas selanjutya.

Pemusnahan miras disaksikan secara umum. Kegiatan tersebut diawali dengan acara jalan santai bersama masyarakat di sekitar wilayah Asiki, oleh Forkopimda dan personil Satgas. Setelah itu dilaksanakan upacara pemusnahan miras yang dipimpin oleh Wakil Bupati Boven Digoel. Peserta upacara terdiri dari personil Satgas, anggota Polri, pelajar, tokoh masyarakat dan warga sekitar Asiki.

Setelah upacara selesai, untuk terus menyosialisasikan bahaya miras maka penitia mengadakan pembagian door prize kepada masyarakat. Acara ini terselenggara berkat kerja sama dari pihak Satgas Yonif PR 330/TD, perusahaan di sekitar wilayah Asiki, Bank BRI, BNI dan Bank Papua.

Setelah selesai pembagian door prize, dilaksanakan pemusnahan miras secara beramai-ramai oleh seluruh warga masyarakat yang berkesempatan hadir pada acara tersebut.(OL-4)