Bek Legendaris Persipura Tewas Terbakar di Dalam Rumah

PEMAIN Belakang legendaris tim Mutiara Hiram Persipura Jayapura, Hengky Rumere, 70, meninggal dunia akibat kebakaran yang terjadi dirumahnya di kompleks Pendidikan Kristen Kotaraja Dalam Distrik Abepura, Jayapura, Minggu (19/2/2017).

Dari data yang diperoleh Media Indonesia, saat kebakaran yang terjadi sekitar pukul 05.30 WIT itu, korban sedang tidur didalam kamarnya.

Kepala Bidang Humas Polda Papua, Kombes Kamal membenarkan kejadian itu. Menurut dia, pihaknya menerima laporan dari anak korban yakni Yohanes Rumere bahwa api pertama kali dilihatnya berasal dari kamar korban.

"Pelapor sedang tidur di dalam rumah lalu melihat ada api dari dalam kamar korban. Pelapor sempat mencari korban namun tidak ditemukan. Kemudian berteriak meminta bantuan hingga warga sekitar keluar dan membantu memadamkan api yang saat itu sudah membakar rumah," pasar Kombes Kamal.

Lanjut dia, petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi sekitar pukul 06.45 WIT, berhasil memadamkan kobaran api. Setelah api di padamkan, petugas dan warga menemukan korban yang saat itu sudah meninggal dunia dengan kondisi terbakar tepat dikamar tidurnya dengan kondisi tertindis besi atap rumah (rumah zaman Belanda).

"Jenazah korban Hengky Rumere alangsung dibawa ke RS Bhayangkara guna keperluan media," pungkas Kombes Kamal.

Almarhum Hengki Rumere adalah Mantan Stopper persipura di era 1970an, yang juga adalah ayah dari Paulo Rumere. Di masa jayanya, almarhum merupakan
salah satu defender terbaik Persipura dan juga adalah wakil kapten kala itu.

Almarhum dalam karirnya pernah membela PSIM Jogyakarta saat masih kuliah di IKIP Jogyakarta. Balik dari kuliah barulah almarhum bergabung dengan Persipura hingga gantung sepatu.

Pensiun dari sepakbola, almarhum Bersama HB samsi (alm) membuka PPLP di Papua pada tahun 1986 dan melatih di sana. Almarhum juga saat ini tercatat
sebagai dewan penasehat di SSB Heins milik Jack Komboy. (OL-6)