Puluhan Ribu Pendukung Hadiri Kampanye Subroto-Nur Yahman

PUTARAN terakhir masa kampanye Pilkada Kabupaten Jepara, Jawa Tengah dimanfaatkan tim sukses pasangan calon kepala daerah dengan menggelar kampanye secara besar-besaran yang bakal dihadiri oleh puluhan ribu pendukung.

Pemantauan Media Indonesia di Jepara Kamis (9/2) tim sukses dua pasangan calon Subroto-Nur Yahman dan Ahmad Marzuqi-Dian Kristiandi yang akan berkompetisi dalam Pilkada Jepara mulai memanfaatkan putaran terakhir masa kampanye ini dengan mengundang puluhan ribu pendukung dan simpatisan.

Pasangan calon nomor urut 1 Subroto-Nur Yahman yang diusung Partai NasDem, PPP, Partai Gerindra, Partai Golkar, PKS, PAN, PKS, Partai Demokrat dan Partai Hanura (40% kursi di DPRD Jepara) memanfaatkan kampanye terakhir pada Sabtu (11/2) di Alun-alun II Jepara dengan jumlah pendukung yang mencapai 15 ribu - 20 ribu orang.

Sedangkan pasangan nomor urut 2 Ahmad Marzuqi-Dian Kristiandi yang diusung PDIP (10% kursi di DPRD Jepara) memanfaatkan kampanye terakhir pada Jumat (10/2) di Lapangan Ngabul, Kecamatan Tahunan, Jepara dengan jumlah pendukung 10 ribu.

"Kita akan manfaatkan masa putaran terakhir kampanye pilkada ini sebaik-baiknya, jumlah partisipasi yang cukup besar ini selain dari kader partai politik pengusung juga relawan dan pendukung," kata Nur Hidayat, sekretaris tim sukses pasangan Subroto - Nur Yahman.

Selain dihadiri puluhan ribu warga Jepara, demikian Nur Hidayat, kampanye secara besar-besaran ini juga bakal dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional dari masing-masing partai politik pengusung. Dengan kekuatan dukungan ini pasangan Subroto-Nur Yahman optimistis bakal memenangi Pilkada Jepara karena memang memunyai program, visi dan misi untuk membangun Jepara lima tahun mendatang.

Sementara Edy Ariyanto, ketua posko pemenangan Ahmad Marzuqi-Dian Kristiandi mengatakan jumlah massa yang akan dihadir dalam kampanye terbuka di Lapangan Ngabul nanti diperkirakan mencapai 10 ribu orang.

"Kita siapkan kaos di lapangan nanti untuk kampanye," tambahnya. Ditanya tentang tokoh nasional yang akan dihadirkan, Edy Ariyanto mengaku belum dapat memastikan, karena hingga kini masih menunggu konfirmasi dari DPP PDI Perjuangan.(OL-4)