Bencana Longsor dan Puting Beliung Landa Sukabumi

Benny Bastiandy
03/2/2017 18:56
Bencana Longsor dan Puting Beliung Landa Sukabumi
(MI/Benny Bastiandy)

TINGGINYA curah hujan sepanjang hari menyebabkan terjadinya bencana tanah longsor dan puting beliung di dua kecamatan berbeda di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (3/2).

"Pada bencana ini tidak ada korban jiwa, tetapi sembilan jiwa harus mengungsi sementara karena rumahnya rusak terkena bencana tersebut," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Usman Susilo, di Sukabumi, Jumat petang.

Informasi yang dihimpun, bencana puting beliung terjadi di Kampung Curug Sukra RT 15 RW 05, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, yang mengakibatkan satu unit rumah milik Eep, 45, dihuni empat jiwa rusak sedang.

Kemudian tanah longsor merusak satu rumah milik Iib yang dihuni lima jiwa dengan kategori kerusakan sedang di Kampung Kadupugur, RT 04 RW 01, Desa Sukadamai, Kecamatan Cicantayan.

Bantuan darurat seperti peralatan makan, mandi, dan tidur, serta makanan kebutuhan pokok untuk korban bencana sudah disalurkan dan relawan penanggulangan bencana masih berada di lokasi untuk membantu korban membersihkan puing rumah yang rusak serta material lainnya.

Menurut Usman, curah hujan yang tinggi dan turun setiap hari berpotensi terjadi bencana seperti tanah longsor, banjir, puting beliung, dan lain-lain. Apalagi, seluruh kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang jumlahnya 47 tergolong rawan bencana, sehingga kewaspadaan warga harus ditingkatkan.

Selain itu, petugas maupun relawan penanggulangan bencana agar selalu siaga dan cepat ke lokasi jika ada laporan bencana untuk meminimalisasikan dampak kerugian baik nyawa maupun harta.

"Kami terus memantau perkembangan di setiap daerah mengingat curah hujan cukup tinggi," tambahnya.

Usman mengatakan berdasarkan prakiraan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada Februari ini merupakan puncak musim hujan sehingga harus diantisipasi semua pihak agar jika terjadi bencana tidak menimbulkan korban. (Ant/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya