Kader Partai NasDem Harus Jadi Anutan

PARTAI NasDem menargetkan perolehan suara terbanyak dalam pemilihan legislatif dan pemilihan kepala daerah di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara.

Setiap kader pun dituntut menjadi anutan dalam masyarakat.

Hal itu ditegaskan Ketua DPD Partai NasDem Sulawesi Utara Elman Saragih seusai melantik pengurus DPD Partai NasDem Bolaang Mongondow Selatan, kemarin.

"Pengurus Partai NasDem harus punya jiwa korsa dalam Bhinneka Tunggal Ika, serta harus rendah hati dalam bermasyarakat sebab kemenangan itu ada pada pilihan masyarakat," seru Elman.

Apalagi, Partai NasDem saat ini sudah meng-akar di mata masyarakat dan dikenal sebagai partai nasionalis serta terbuka bagi siapa saja.

Ia berharap pengurus yang baru dilantik dapat bekerja sama dengan pemerintah setempat sekaligus mengawasi jalannya pemerintahan demi kepentingan masyarakat umum.

Secara terpisah, dalam refleksi akhir tahunnya, Ketua DPW NasDem Sulteng Ahmad HM Ali menyoroti perubahan pola kerja sejumlah partai yang tidak lagi merekrut tokoh berdasarkan integritas, tapi berdasarkan mahar tokoh untuk bergabung atau untuk sekadar mendapatkan dukungan partai politik.

"Ini berbeda dengan Partai NasDem. Kami membuka diri untuk semua tokoh dan semua masyarakat yang berintegritas tinggi. Di sini rumah masyarakat, kita sama-sama membangun," ujarnya, Rabu (28/12) malam.

Diakuinya, setelah Partai NasDem melahirkan politik tanpa mahar, banyak partai politik yang ikut tersadar.

Ia menegaskan partainya akan terus berjuang untuk selalu meningkatkan pembangunan infrastruktur di daerah melalui serapan aspirasi setiap kadernya.

Salah satunya ialah terealisasinya Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) melalui aspirasi partai.

Refleksi Akhir Tahun DPW NasDem Sulteng bertema Perkuat pengabdian, teguhkan restorasi itu menghadirkan pembicara antara lain Dewan Pakar Partai NasDem Tahmidi Lasahido, tokoh masyarakat Husen Badawi, Rusdi Mastura, dan beberapa tokoh lain seperti Bupati Sigi Irwan Lapata, Ketua DPRD Kota Palu Iqbal Andi Magga dan ekonom Untad, Ahlis Djirimu.

Benahi birokrasi

Dari Sumatra Barat, calon Wali Kota Payakumbuh Suwandel Muchtar mengaku sudah punya program jitu untuk memenangi pertarungan.

"Kita prioritaskan akses pendidikan dan tata kelola pemerintahan yang transparan dalam lima tahun ke depan," ujar Suwandel.

Pengalaman sebagai birokrat telah menempanya sebagai orang yang paham dengan birokrasi.

Terlebih, pengalaman 5 tahun terakhir sebagai wakil wali kota membuatnya yakin birokrasi mesti dibenahi.

Selain Payakumbuh, Partai NasDem juga mengusung calon di pilkada Kabupaten Mentawai, yakni petahana Yudas Sabaggalet yang berpasangan dengan Kortanius Sabeleake.