Jelang Tahun Baru, Stok Sembako di Babel Aman

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memastikan stok sembako di gudang distributor aman hingga Februari 2017, karena pasokan dari Pulau Jawa dan Sumatera berjalan lancar.

"Kondisi cuaca di perairan yang terkadang memburuk belum mempengaruhi pasokan beras, gula pasir, minyak goreng, tepung dan lainnya, karena pelayaran kapal laut masih lancar," kata Kasi Pengadaan dan Penyaluran Disperindag Provinsi Kepulauan Babel Marhoto di Pangkalpinang, Rabu (28/12).

Ia menjelaskan saat ini stok beras di sejumlah gudang distributor sembako mencapai 4.810 ton, gula pasir 1.460 ton, terigu 345 ton. Selanjutnya stok minyak goreng 220 ton, kedelai 207 ton, kacang tanah 165 ton, jagung 165 ton dan stok kebutuhan lainnya seperti telur, daging sapi, daging ayam cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat selama liburan Tahun Baru.

"Jauh hari sebelum perayaan Natal dan Tahun Baru, kami telah melakukan berbagai upaya untuk mengamankan stok sembako, sebagai antisipasi kenaikkan harga karena permintaan yang meningkat," katanya.

Menurut dia permintaan masyarakat menjelang dan selama Natal dan liburan panjang meningkat tipis, sehingga ada beberapa komoditas mengalami kenaikkan karena harga di daerah asal yang naik.

"Diperkirakan permintaan menjelang perayaan malam tahun baru ini akan naik, seiring meningkatnya konsumsi masyarakat dalam memeriahkan malam pergantian tahun itu," ujarnya.

Ia mengatakan untuk memenuhi kebutuhan sembako masyarakat, distributor masih mengandalkan pasokan dari daerah sentra produksi di Pulau Jawa dan Sumatera, karena hasil pertanian, peternakan petani lokal yang belum memadai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang tinggi.

"Kami berharap pedagang eceran tidak memanfaatkan moment malam tahun baru ini untuk menaikan harga tinggi, karena stok sembako di distributor cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," ujarnya. (ANT/OL-06)