NasDem Riau Jadi Partai Paling Terbuka

DPW Partai NasDem Riau dinyatakan sebagai partai politik yang paling transparan dan terbuka dalam melayani masyarakat. DPW Partai NasDem Riau pun dianggap menjadi partai politik terbaik dalam melaksanakan keterbukaan informasi publik sesuai Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Karena itu, DPW Partai NasDem Riau meraih Komisi Informasi (KI) Riau Award 2016. Penghargaan diserahkan Ketua Komisi Informasi Pusat (KIP) John Fresly kepada Ketua DPW Partai NasDem Riau Iskandar Hoesin di Pekanbaru, Riau, kemarin (Kamis, 22/12).

Partai NasDem terpilih di peringkat satu sebagai partai terbuka dan transparan dalam melayani kebutuhan informasi masyarakat dengan nilai 180. Disusul Partai Demokrat (156), PKS (138), dan Gerindra (138), sedangkan Golkar dan PPP dinilai paling rendah memberikan informasi publik.

Sesuai UU 14/2008, DPW Partai NasDem Riau sudah membentuk unit Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang diketuai Fuady Noor dan Wakil Ketua Fitra Asrirama dan Evi Nurdin. PPID berfungsi menyediakan, melayani, dan menyimpan informasi publik yang dibutuhkan masyarakat.

Ketua KI Riau Mahyudin Yusdar menyatakan sejumlah partai menunjukkan kecenderungan semakin baik dalam melayani masyarakat terkait informasi politik.

Hal itu terungkap, lanjut dia, dalam monitoring KI Riau selama beberapa bulan terakhir untuk penilaian penghargaan.

Dia menjelaskan penghargaan itu diharapkan menjadi bahan evaluasi dan dorongan bagi badan publik melaksanakan kewajiban informasi secara terbuka dan transparan.

"Kami memberikan penghargaan kepada DPW Partai NasDem Riau sesuai monitoring objektif. Ini harus menjadi contoh bagi partai lain sehingga dipercaya masyarakat," kata Mahyudin.

Ia menjelaskan partai terbuka dan transparan akan mendapat tempat di tengah masyarakat sehingga didukung dalam pemilu ataupun pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada).

Mahyudin menambahkan keterbukaan informasi akan berdampak positif bagi lembaga publik sehingga meningkatkan kredibitas, elektabilitas, dan reputasinya.

Iskandar Hoesin mengapresiasi penghargaan itu. "Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk semakin optimal melakukan kewajiban badan publik. NasDem berterima kasih dipercaya masyarakat," kata Iskandar.

Fuady Noor menjelaskan DPW Partai NasDem Riau menyediakan informasi yang lengkap dan selalu memublikasikan kegiatan politik melalui media sosial dan pers.

"Kami lakukan ini sebagai wujud melaksanakan perintah undang-undang. Mudah-mudahan sesuai dengan harapan masyarakat sebagai konstituen," ujar Fuady.

Duta partai
DPW Partai NasDem Jawa Barat menyiapkan ratusan ribu duta NasDem di 27 kabupaten/kota Jawa Barat. Duta tersebut akan berada dari tingkat provinsi hingga tingkat kampung.

Ketua DPW Partai NasDem Jawa Barat Saan Mustopa menyebutkan duta-duta tersebut akan bertugas untuk memperkenalkan partai tersebut kepada masyarakat di daerah mereka sehingga duta-duta memang berasal dari tempat tinggal asal mereka.

Ia menyebutkan para duta tersebut kemudian akan diberikan pengetahuan mengenai Partai NasDem melalui Training of Trainer (ToT). "Hingga Mei 2017, kami menargetkan sudah terbentuk hingga 110 ribu orang yang akan menjadi duta NasDem," ucap Saan.

Selain itu, lanjut Saat, para duta partai itu kelak bertugas menjadi saksi permanen dalam pemilu di tiap tempat pemungutan suara (TPS). "Sehingga kami tidak perlu lagi mengambil orang-orang baru," ucapnya.(CS/N-1)