Gubernur Diminta Tegur Kepala BKD Bali

KETUA Komisi I DPRD Bali I Ketut Tama Tenaya meminta Gubernur Bali Made Mangku Pastika untuk menegur Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali Ketut Rochineng lantaran memakai jas Partai Demokrat.

Rochineng mengenakan jas partai itu saat bernyanyi di hadapan kader dan pengurus Partai Demokrat sebelum acara pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) dan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Demokrat Provinsi Bali di halaman Kantor DPD Partai Demokrat, Senin (12/12) kemarin.

"Sudah saatnya Rochineng ditegur (oleh gubernur)," kata Tama Tenaya di Denpasar, Selasa (13/12).

Politikus PDIP asal Badung Selatan ini mengatakan, sebagai Kepala BKD Provinsi Bali, Rochineng semestinya memberi contoh yang baik kepada aparatur sipil negara (ASN).

"Apapun alasannya, memakai jas Partai Demokrat itu melanggar disiplin ASN. Jika tidak ditegur, justru menjadi preseden buruk bagi gubernur, tidak punya wibawa sebagai pengayom dan pembina ASN," tegas Tama Tenaya.

Diberitakan sebelumnya, Rochineng menggunakan jas Partai Demokrat berwarna biru saat bernyanyi di panggung pelantikan DPD dan DPC Demokrat Provinsi Bali.

Jas yang dikenakannya sama yang dipakai kader dan pengurus Partai Demokrat lainnya. Pada jas tersebut terdapat logo dan tulisan Partai Demokrat. Kendati mengenakan jas Partai Demokrat, Ketua DPD Demokrat Bali Made Mudarta menegaskan Rochineng bukanlah kader Demokrat.

"Mungkin jas itu dilihatnya bagus, jadi langsung dipakai saat menyanyi," kata Mudarta. (OL-4)