Jalur Nasional Nagreg Longsor, Satu Mobil Terjebak

JALUR arus lalu lintas berada di Kawasan Tanjakan Nagreg menuju arah Bandung ke arah Jakarta maupun sebaliknya dari arah Bandung menuju arah Garut, Tasikmalaya, Ciamis, dialihkan ke jalur Lingkar Nagreg.

Pasalnya, ruas jalan berada di Kampung Warung Bir, RT 02 RW 02, Desa Ciherang, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, tertimbun tanah longsor.

"Sekarang warga dan anggota TNI-Polri tengah berusaha membersihkan material longsoran yang menimbun jalan nasional itu. Membutuhkan alat berat untuk membersihkan dan menyingkirkan material tanah, apalagi ada pohon bambu yang roboh menimpa kendaraan," kata Humas dan Protokoler Basarnas Jawa Barat, Joshua Banjarnohar, Jumat (9/12).

Joshua mengatakan, tanah longsor dan pohon bambu yang menimbun ruas jalan nasional tersebut hingga kini masih dibersihkan oleh petugas gabungan termasuk masyarakat sekitar. Meski satu kendaraan nopol D 1548 ZK sempat terjebak longsor, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

"Tanah longsor yang terjadi itu berada di Kampung Warung Bir, RT 02 RW 02, Desa Ciherang, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Dalam kejadian itu, kendaraan dari arah Tasikmalaya dan Garut menuju Bandung ke arah Jakarta mengalami kemacetan total," ujarnya.

Selain itu, Joshua mengungkapkan, kendaraan dari arah Ciamis, Tasikmalaya, dan Garut menuju Bandung ke arah Jakarta bisa melalui Cijapati agar tidak terjebak kemacetan di ruas Jalan Nagreg. Kendaraan dari arah Tasikmalaya pun telah dialihkan menuju Lingkar Nagreg yang dilakukan oleh anggota kepolisian dari Nagreg.

"Kami meminta agar pengendara yang akan menuju Bandung dan Jakarta bisa melalui Jalan Cijapati, agar tidak kendaraan yang melalui jalan tersebut lancar tanpa ada hambatan apapun meski hujan yang terjadi kali ini mengalami intensitas tinggi," paparnya. (OL-4)