Insiden Tujuh Nelayan Tenggelam akibat Kecelakaan Laut di Kabupaten Bekasi

JAJARAN Satuan Kepolisian Perairan (Polair) Polres Karawang, Jawa Barat, memastikan lokasi kejadian tenggelamnya sejumlah nelayan akibat kecelakaan laut setelah bertabrakan dengan kapal tongkang berada di wilayah Kabupaten Bekasi.

Kasat Polair Polres Karawang, Ajun Komisaris (AK) Zulkifli Sitorus, menyebutkan, pihaknya telah melakukan pelacakan lokasi tempat kejadian tabrakan antara kapal nelayan dan kapal tongkang yang menyebabkan tujuh nelayan tenggelam.

"Kita sudah melakukan penelusuran, kabarnya lokasi TKP (tempat kejadian perkara)-nya berada di dekat kilang minyak blok bendera. Kemudian dilakukan pemetaan dan berada di wilayah Kabupaten Bekasi," ungkap Zulkifli saat dihubungi Media Indonesia, Senin (5/12).

Zulkifli menuturkan, kejadian tenggelamnya sejumlah nelayan tersebut berawal ketika perahu yang mengangkut 7 nelayan asal Cirebon bertabrakan dengan kapal tongkang dari arah Jakarta dan mengakibatkan perahu yang mereka tumpangi terbalik.

Ia pun menghimbau kepada sejumlah nelayan di Karawang untuk lebih berhati-hati dalam kondisi cuaca buruk di pantai utara tersebut.

"Kita sudah imbau kepada para nelayan untuk selalu hati-hati. Saat ini, kondisinya cuacanya sangat buruk. Minimal mereka memasang pelampung atau sabuk pengaman," ujarnya.

Dikabarkan, empat nelayan yang menjadi korban kecelakaan laut tersebut selamat, sedangkan tiga korban masih belum ditemukan.

"Saya belum tahu pasti perkembangannya. Kabarnya, dari Basarnas Bandung juga sudah ke Bekasi," pungkasnya. (OL-4)