3 Jenazah Korban Tabrakan Kapal di Tuban Diserahkan ke Keluarga

TIGA jenazah korban tabrakan maut kapal di perairan Pantai Utara (Pantura) Kabupaten Tuban, Jawa Timur, akhirnya diserahkan keluarga. Ini setelah tiga jenazah yang ditemukan sudah teridentifikasi. Termasuk, satu jenazah yang sebelumnya sulit teridentifikasi, juga telah diketahui indentitasnya.

Mulanya, dua jenazah korban hari ini diserahkan kepada keluarga. Mereka masing-masing atas nama Darmanto, 26, dan Suwarno, 62. Keduanya warga Gang Langgar, Desa Denasri Wetan, Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Sebelumnya, jasad korban Suwarno sulit teridentifikasi. Ini karena korban belum terekam di data Inafis dan e-KTP.

"Ya, hari ini dua jenazah diserahkan keluarga," ungkap Kapolres Tuban Ajun Komisaris Besar (AKB) Fadly Samad kepada wartawan, Selasa (22/11).

Untuk satu jenazah, kata dia, yang Senin (21/11) kemarin belum teridentifikasi hari ini sudah diketahui identitasnya. Dijelaskannya, jenazah Suwarno bisa teridentifikasi setelah pihak keluarga datang ke RSUD dr R Koesma Tuban.

Dan setelah dilakukan pencocokan berdasarkan ciri-ciri fisiknya, keluarga mengenali jenazah yang sulit dikenali tersebut. Upaya pencocokan ternyata identik.

"Korban bisa dikenali berdasarkan ciri-ciri mulai pakaian, postur tubuh, dan juga berbulu," terangnya.

Setelah dikenali, lanjut dia, kedua jenazah korban kecelakaan kapal KM Mulya Jati dengan kapal asing berbendera Vietnam di perairan Pantura Tuban itu langsung diserahkan kepada keluarga. Keduanya diberangkatkan secara bersamaan ke rumah duka dengan menggunakan dua mobil ambulans dari RSUD Tuban.

Petang sebelumnya, jasad Karjani, 63, korban kecelakaan kapal asal Desa Pendak, Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang, Jateng, juga telah diserahkan kepada pihak keluarga korban. Ini setelah jenazah selesai menjalani proses administrasi.

Kapolres Tuban, yang langsung menyerahkan jenazah Karjani kepada adik korban yang didampingi oleh pihak pemilik Kapal Motor (KM) Mulya Jati asal Juwono, Kabupaten Pati, Jateng.

Pada kesempatan itu, Kapolres juga mengucapkan turut berbela sungkawa kepada korban keluarga kecelakaan kapal nelayan itu.

"Kami dari Polri turut berduka yang sedalam-dalamnya. Semoga dalam perjalan lancar sampai dengan rumah duka," katanya mengakhiri. (OL-4)