Sudah Satu Minggu Pertalite Menghilang di Ambon

Konsumen pertalite di Kota Ambon mengeluh lantaran jenis bahan bakar minyak (BBM) tersebut sudah satu minggu belakangan ini menghilang di Ambon.

"Setiap Stasiun Pengisian bahan Bakar Minyak (SPBU) yang kami singgahi di Kota Ambon untuk membeli pertalite selalu saja petugas SPBU mengatakan kosong," kata Gunter, salah seorang pengemudi motor ketika ditemui di SPBU belakang Kota Ambon tepatnya di jalan Pantai Losari, Minggu (20/11).

Menurut Gunter kelangkaan pertalite sudah terjadi dari Selasa (15/11) petang. Gunter berharap keesokan harinya pertalite akan kembali tersedia, namun hingga kini pertalite ternyata masih kosong. 

"Pertalite cukup bagus bila dibandingkan dengan bensin (premium), sebab tarikan motor sangat bagus dan minyak ini juga mencuci mesin motor sehingga tarikannya lebih kuat," jelas Gunter ketika ditanya perihal lebih memilih BBM jenis pertalite ketimbang premium.

Selain Gunter, terlihat sejumlah pengemudi mobil baik mobil angkutan kota maupun kendaraan pribadi yang kecewa karena langkanya pertalite. Mereka pun terpaksa menggunakan premium untuk bahan bakar kendaraannya. 

"Di dalam Kota Ambon terdapat tiga unit SPBU, di Pohon Pulu, Belakang Kota dan SPBU Kebun cengkih. Petugas di ketiga SPBU itu mengatakan pertalite kosong," kata Roby pengemudi mobil plat hitam yang terlihat kesal saat keluar dari lokasi SPBU Belakang kota.

Kejadian kehabisan stok minyak pertalite sering terjadi, lanjutnya, tetapi untuk sekarang ini sudah cukup lama.

Menurut Sales Penjualan Retail IV Pertamina Ambon, Mahdi Syafar mengakui terjadi kekosongan BBM jenis pertalite saat ini di kota Ambon. "Kekosongan sekarang ini akibat dari keterlambatan pengiriman, akibatnya tak ada stok lagi pada setiap SPBU di Kota Ambon," ujarnya. (ANTARA/OL-06)