Baleendah Bandung Banjir lagi, Toko-Toko Tutup

Antara
29/10/2016 19:49
Baleendah Bandung Banjir lagi, Toko-Toko Tutup
(ANTARA FOTO/Novrian Arbi)

PERTOKOAN di jalur utama Baleendah-Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, tutup akibat genangan banjir yang melanda kawasan itu sejak Sabtu (29/10) petang.

"Kami sudah antisipasi akan terkena banjir. Hari ini tutup karena banjir di depan toko," kata salah seorang pemilik toko di Dayeuhkolot, Sabtu.

Ia menutup tokonya sejak pukul 16.00 WIB, padahal biasanya ia menutup tokonya pada pukul 20.00 WIB.

Selain toko-toko, para pedagang dan pemilik kios kaki lima juga tidak berjualan karena bahu jalan tempat mereka berjualan terendam banjir.

Padahal, biasanya para pedagang itu mulai berjualan sejak pukul 16.00 WIB hingga tengah malam. Jalan yang mengakses ke Jembatan Dayeuhkolot itu praktis menjadi genangan air dengan ketinggian hingga 1 meter.

Sejak Jumat (28/10) malam kemarin, jalur itu tidak bisa dilintasi kendaraan yang dialihkan ke jalur Baleendah-Bojongsoang.

Sementara itu, rumah yang terendam banjir lebih dari 1 meter gelap gulita karena PLN memutus aliran listrik untuk menghindari terjadinya korsleting listrik akibat tergenang banjir.

Warga di lokasi banjir sebagian sudah mengungsi ke lokasi yang tidak terjangkau banjir, tetapi sebagian bertahan di lantai dua rumah masing-masing.

Sebagian warga memilih bergerombol di beberapa lokasi yang tidak terkena banjir sambil berdiskusi dan menunggu air surut.

"Mudah-mudahan tidak separah musim lalu," katanya.

Sementara warga yang bertahan di rumah beraktivitas dengan menggunakan perahu seperti di daerah Andir dan Baleendah, Dayeuhkolot, Mekarsari, dan di beberapa wilayah banjir lainnya.

"Perahu ini memang siaga di lokasi ini, sehingga begitu banjir langsung digunakan warga untuk beraktivitas," kata Komarudin, warga Cipagalo Bojongsoang.

Hujan memang merata turun di wilayah Bandung selatan hingga Sabtu malam. Sejumlah anak Sungai Citarum, di antaranya Sungai Cirasea, Sungai Cinambo, Sungai Citarik, dan Sungai Cikapundung meluap akibat hujan deras di daerah aliran sungai itu. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya