Pusat Pasar Tradisional Lhoksukon Terbakar

PUSAT pasar tradisional di Kota Lhoksukon Ibu Kota Kabupaten Aceh Utara terbakar pada Sabtu (29/10) sekitar pukul 02.00 WIB. Ratusan kedai kayu tempat berjualan unggas, sayur, dan bahan kebutuhan pokok hangus dilalap api.

Informasi diperoleh Media Indonesia, Sabtu (29/10), kebakaran dahsyat itu berawal dari terlihat percikan api dari atas sebuah kedai berkonstruksi kayu. Karena konstruksi bangunan sudah puluhan tahun, lidah api langsung membesar dan menjalar ke segala penjuru.

Dalam hitungan menit api sudah membesar. Kemudian menjalar ke berbagai penjuru seperti tidak terkendali. Apalagi saat itu angin sedang bertiup kencang.
"Karena angin kencang, api sangat cepat menjalar" kata Kapolsek Lhoksukon, Iptu Hendra Gunawan Tanjung, Sabtu (29/10).

Sebanyak enam unit mobil kebakaran dari Pemkab setempat dan mobil water canon Polres Aceh Utara meluncur ke lokasi.

Upaya mejinakkan api berlangsung sekitar lima jam, yakni hingga sekitar pukul 07.00 WIB, armada pemadam kebakaran masih meyiram sisa api. Supaya tidak menjalar ke toko berkonstruksi beton sekitar lokasi.

"Dalam situasi panik, para pemilik kedai itu tidak sempat mengeluarkan barang mereka. Terdengar suara minta tolong dan bergegas menyelamatkan diri menjauh dari lidah api" kata Abdul Latif, tokoh masyarakat Lhoksukon.

Akibat kebakaran dahsyat itu, kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah.

Untuk menertibkan warga yang datang ke lokasi, puluhan personel Polsek Lhoksukon dan Polres Aceh Utara dikerahkan. Mereka ikut membantu evakuasi. Polisi juga mengamankan sekitar lokasi dari berbagai kemungkinan buruk. (OL-4)