Perbaikan Jembatan Amblas di Pangandaran Ditargetkan Rampung Akhir Oktober

JEMBATAN amblas di jalur utama menghubungkan Pangandaran-Ciamis, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, masih dalam proses perbaikan yang ditargetkan selesai akhir Oktober 2016.

"Perkembangan jembatan amblas masih dalam pemasangan bailey (jembatan darurat), targetnya kurang lebih dua minggu lagi dari sekarang," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pangandaran, Nana Ruhsena, kepada Antara, Selasa (18/10).

Ia menuturkan, Jembatan Putrapinggan merupakan akses jalan utama menghubungkan Kabupaten Pangandaran dengan Ciamis.

Sejak jembatan amblas, pada 9 Oktober 2016 lalu, kata dia, kendaraan roda dua maupun empat tidak dapat melintas sehingga harus memutar arah ke kabupaten lain.

"Saat ini jembatan hanya dapat dilewati oleh pejalan kaki, itu juga tidak boleh banyak," kata Nana.

Ia menyampaikan sejak terputusnya akses jalan Pangandaran-Ciamis, kawasan wisata di Kabupaten Pangandaran tampak sepi. Pemerintah, lanjut dia, berupaya mempercepat perbaikan jembatan tersebut agar roda perekonomian di Pangandaran kembali pulih.

"Kalau nggak secepatnya diperbaiki berdampak pada roda perekonomian di Pangandaran, termasuk sekarang harga-harga jadi naik," katanya.

Jembatan di Dusun Putrapinggan, Kecamatan Kalipucang, berbatasan dengan Dusun Babakan, Kecamatan Pangandaran, itu amblas karena pondasinya tergerus aliran sungai.

Polisi menutup akses jalan tersebut dan mengalihkan arus kendaraan dengan memutar arah ke Kabupaten Tasikmalaya. (OL-4)