Perpustakaan Nasional Sumbang Mobil dan Buku bagi Pelajar Garut

Kristiadi
16/10/2016 18:22
Perpustakaan Nasional Sumbang Mobil dan Buku bagi Pelajar Garut
(ANTARA FOTO/Saiful Bahri)

PERPUSTAKAAN Nasional RI memberikan bantuan satu unit kendaraan perpustakaan keliling dan ribuan buku kepada Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat. Bantuan tersebut diberikan untuk sarana dan prasarana Kantor Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (Bapusipda) setelah mengalami kerusakan akibat banjir bandang yang terjadi pada 20 September 2016 lalu.

Sekretaris Perpustakaan Nasional RI Dede Junaedi mengatakan, pemerintah pusat telah memberikan kendaraan perpustakaan keliling dan ribuan buku merupakan bentuk peduli bagi pelajar Garut termasuk Kantor Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (Bapusipda).

Pasalnya, banjir bandang yang terjadi telah menyebabkan kondisi lantai satu Bapusipda yang berisi buku dengan nilai sangat tinggi mengalami kerusakan, termasuk banyak buku yang bermuatan lokal.

"Pemerintah pusat telah memberikan kendaraan perpustakaan keliling dan buku, meski bencana banjir yang terjadi waktu lalu tim juga bertugas untuk membersihkan koleksi buku yang terendam dan 2.000 buku dapat diselamatkan tetapi kondisinya tidak sempurna seperti sebelumnya. Namun, dua kendaraan sebagai fasilitas yang digunakan mengalami kerusakan akibat rendaman air dan lumpur dengan adanya bantuan itu, Perpustakaan Nasional memberikan buku lima berjumlah 2.500 eksemplar yang bisa dibaca untuk masyarakat mulai TK hingga SMA," katanya.

Kepala Bapusipda Garut Lisnawati mengatakan, banjir bandang yang menerjang Garut pada 20 September 2016 lalu mengakibatkan 35 ribu buku di Bapusipda terendam. Akan tetapi, 4.000 buku di antaranya dipastikan tidak bisa dibaca karena mengalami kerusakan sangat parah.

"Buku yang ada di perpustakaan kebetulan semuanya dipindahkan ke lokasi yang berada di lantai satu, karena bangunan perpustakaan tengah direhab. Jadi saat terjadi banjir lokasinya berada di bawah. Namun, kendaraan perpustakaan keliling milik pemerintah juga ikut terendam dan masih menjalani perbaikan di salah satu bengkel," katanya.

Lisnawati mengungkapkan, adanya bantuan dari Perpustakaan Nasional berupa kendaraan dan buku kepada Pemerintah Kabupaten Garut agar perpustakaan dapat kembali melayani masyarakat dan pelajar secara normal setelah banjir bandang yang lalu sangat memprihatinkan terutama kondisi buku bermuatan lokal tidak bisa dibaca karena mengalami kerusakan.

"Alhamdulilah, perpustakaan daerah akan kembali berjalan secara normal terutama setelah mendapatkan bantuan dan buku-buku muatan lokal bisa kembali dibaca oleh masyarakat, terutama pelajar agar semuanya kembali normal setelah ada bantuan tersebut," paparnya. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya