Ijtima Ulama Babel Deklarasi Dukungan Ke Anies-Muhaimin

IJTIMA ulama di Provinsi Bangka Belitung (Babel) mendeklarasikan dukungan untuk memenangkan Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) pada Pilpres 2024.

Dukungan itu disampaikan usai Ijtima Ulama di Ballroom Kantor NasDem Babel. Jumat (5/1).

Ketua DPW Nasdem Babel. Zuristyo Firmadata menyambut baik inisiatif Ijtima Ulama Babel yang mendeklarasikan dukungan itu, Sejumlah ulama dan Habaib se-Kepulauan Bangka Belitung menurutnya, berkumpul untuk menyampaikan deklarasi atas Ijtima Ulama.

Baca juga : MNC Batal Jadi Satu-satunya TV Penyelenggara Debat Capres

Hal ini melanjutkan hasil Ijtima Ulama Nasional yang telah digelar di Masjid Az-Zikra Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Salah satu yang dibahas adalah mengenai arah dukungan untuk Pilpres 2024. Ijtima Ulama merekomendasikan pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), dalam Pilpres 2024."kata Zuristyo.

Baca juga : Elektabilitas Anies Baswedan Meroket, Politisi NasDem: Hasil dari Fokus pada Gagasan

Deklarasi itu dihadiri beberapa Tokoh Ulama dan Habaib mewakili para ulama Kepulauan Bangka Belitung adalah Habib Hasan Al Kaff, Habib Abu Bakar Al KhiridHabib Hendra Shahab, Habib Fuad Al Kaff, Ustaz HM. Rasyid Ridho, Ustazz Rusdiyanto, LC, MA. Ustadz Zilfian

Selain menyampaikan ijtima ulama nasional yang memberikan dukungan penuh kepada pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).

Rasyid Ridho sebagai koordinator Deklarator Ulama Babel menyampaikan harapan Pemilu 2024 berjalan dengan tertib, aman, dan damai sehingga menghasilkan pemimpin baru, pemimpin yang membawa perubahan untuk Bangsa Indonesia.

Ia menambahkan selain memberikan dukungan pada Pasangan Capres AMIN, agar masyarakat juga memberikan dukungan kepada Partai Politik yang telah istiqomah mengusung AMIN.

"kami memberikan dukungan kepada Bapak Zuristyo Firmadata untuk kembali menjadi anggota DPR RI dari Partai NasDem Dapil Kepulauan Bangka Belitung."ungkapnya.

Dalam deklarasi itu, para ijtima menyapaikan 13 poin pakta integritas 
yang diteken Anies-Cak Imin diantaranya, Menjaga persatuan dan kesatuan NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 18 Agustus 1945 dari rongrongan Sekulerisme, Islamofobia, Terorisme, Separatisme dan Imperialisme.

Selain itu. Menghormati posisi Ulama dan tokoh agama serta bersedia mempertimbangkan pendapat para Ulama dan tokoh agama dalam menyelesaikan masalah yang menyangkut kemaslahatan kehidupan berbangsa dan bernegara. (Z-5)