Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MASYARAKAT Kecamatan Huta Bayuraja, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara, mengeluhkan kondisi debit air irigasi yang mengaliri lahan persawahan mereka tidak lancar.
"Dulunya para petani menanam padi, sehingga daerah Huta Bayuraja merupakan penghasil padi terbesar di Kabupaten Simalungun. Namun terakhir sebagian besar beralih ke jagung, dikarenakan air tidak lancar ke persawasahan,"kata Meswanto, warga Huta Bayuraja saat peluncuran KTP Elektronik di Kantor Camat Huta Bayuraja Simalungun, Kamis (21/9).
Mendengar laporan dan keluhan masyarakat itu, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga langsung meninjau ke lokasi irigasi. Tampak kondisi debit air yang mengalir di irigasi itu tidak lancar dan sebagian besar areal persawahan telah beralih fungsi ke tanaman jagung.
Baca juga : Pj Sekda Pinrang Dorong Petani CSA Tingkatkan Produktivitas Pertanian
"Aliran air ini dari mana? Apakah dari sungai atau dari mata air?," tanya Bupati kepada Meswanto saat berdiskusi di lokasi titik irigasi.
Menjawab pertanyaan itu, Meswanto menjelaskan kalau aliran irigasi tersebut bersumber dari mata air yang debit mata airnya sudah berkurang karena sebagian airnya sudah di pergunakan untuk kebutuhan air minum oleh PDAM Tirta Lihou.
Baca juga : Petani Pinrang Manfaatkan Burung Hantu untuk Barantas Hama Tikus
"Kalau hujan sajalah baru aliran irigasi ini besar dan dapat mengaliri persawahan. Kalau kita menambah debit airnya dari sungai akan lumayan jauh dan itu pun dari aliran sungai Bah Kasindir. Itupun sangat sulit kalau kita buat," terang Meswanto di lokasi sumber air.
Mendengar hal itu, Radiapoh mengungkapkan, saat ini dunia sedang mengalami krisis ketahanan pangan terkhusus beras.
"Jadi inilah momen yang harus kita ambil kalau Kabupaten Simalungun bisa menjadi penghasil padi terbesar," kata dia.
Dia mengatakan Kabupaten Simalungun termasuk sebagai penghasil padi terbesar, dan Huta Bayuraja inilah salah satu penyumbangnya.
"Jadi itu harus kita pertahankan dan saat ini dunia sedang krisis pangan. Ini bisa menjadi momen buat kita," ujarnya.
Untuk masalah irigasi dalam mengairi persawahan, dia memastikan akan menyelesaikannya secara bertahap.
"Kita turunkan alat berat untuk mengorek sedimen yang berada di sepanjang irigasi ini," ujarnya. (Z-5)
Puluhan hektare sawah di Purwakarta terancam gagal panen setelah pasokan air mengering.
Kementan terus mendorong program perluasan Areal Tanam (PAT) Padi
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengeklaim program pompanisasi yang saat ini digencarkan Kementerian Pertanian berhasil meningkatkan produksi padi.
Gebyar Perbenihan Tanaman Pangan Nasional IX akan kembali diadakan, menjadi ajang bergengsi untuk mengeksplorasi dan memamerkan berbagai varietas tanaman pangan unggulan.
Program penanaman padi apung yang dikembangkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan di beberapa kabupaten dalam dua tahun terakhir mengalami kegagalan.
GELAGAT pemerintah yang menjadikan perubahan iklim sebagai alasan gagalnya swasembada pangan tak dapat dibenarkan. Semestinya itu memacu upaya pengambil kebijakan berbuat lebih.
Tahap pertama pekerjaan yang menelan biaya sekitar Rp3,3 miliar bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) itu akan diawali dengan pembangunan utama pengarah arus di hulu.
Periode kemarau yang telah terjadi di beberapa daerah bisa memengaruhi ketersediaan pangan yang ada.
Presiden Joko Widodo memaparkan telah membangun 42 bendungan dan 1,1 juta hektare jaringan irigasi di pembukaan World Water Forum di Bali.
Pelatihan dibuka oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) UPLAND Project, Risda Sinaga.
Kementerian Pertanian kembali bagikan pompa irigasi untuk sawah tadah hujan atau lahan kering di Jawa Timur. Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Perkebunan Andi Nur Alam Syah.
Gerakan penanaman melalui pompanisasi dilakukan oleh Direktur Jenderal Perkebunan, Andi Nur Alam Syah, mewakili Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, bersama Kelompok Tani Alam Sejahtera
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved