Alami Gangguan Jiwa, Dua Calon Haji Asal Labuhan Batu Gagal Ke Tanah Suci

EMPAT jemaah calon haji dari haji kloter 2 Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara dipastikan gagal berangkat ke Tanah Suci. Dua diantaranya batal berangkat karena mengalami gangguan kejiwaan (disorientasi) dan dua lainnya mengalami gangguan jantung. Seharusnya, mereka berempat ikut serta bersama 390 calon haji lainnya yang berangkat Rabu (10/8) siang.

Jefri Sitorus, Kepala Posko Kesehatan Asrama Haji Embarkasi Medan, menjawab wartawan di Asrama Haji Medan mengatakan bahwa dua jemaah yang terganggu jiwanya saat ini sudah dirujuk ke salah Rumah Sakit di Medan. Demikian juga dua orang calon haji yang terdiagnosa terkena gangguan penyakit jantung sudah berada di salah satu rumah sakit di Medan untuk mendapat perawatan medis.

"Mereka tidak langsung kita pulangkan ke kampung halamannya di Kabupaten Labuhan Batu, tetapi kita rujuk ke rumah sakit di Medan," ujar Jefri.

Dalam kesempatan itu, Jefri mengimbau kepada para jamaah calon haji untuk tidak melakukan tindakan yang membahayakan kesehatan selama berada di Arab Saudi. Seperti mendekati binatang unta, selfi dengan unta, dan meminum susu unta.

"Untuk menghindari terjangkitnya virus, kita imbau para jamaah tidak mendekati unta. Karena nantinya akan dapat mengganggu pelaksanaan ibadah haji," ujar Jefri. (OL-2)