Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
RIBUAN masyarakat dan simpatisan Partai Demokrat Jawa Barat (Jabar), menyambut Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Rasyid Baswedan, dalam acara Dialog Rakyat dengan Penuh Kehangatan di GOR Sabuga ITB Minggu (6/8).
“Saya ini campuran Jawa Timur dan Jawa Tengah. Tapi, saya dilahirkan di Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Tadi pagi, saya pun olahraga lari bersama komunitas runner. Saya merasa mengenang masa lalu di sini, karena saya SMP di Bandung dan ketika pendidikan latihan militer dahulu di Bandung. Wajah Bandung berubah dan semakin maju, tapi yang tak berubah ialah energi positif dan kreativitas anak muda, juga keramahan warganya,” kata AHY.
AHY berterima kasih atas sambutan hangat yang diberikan masyarakat Jabar hari ini. AHY mengaku dapat merasakan getaran semangat dan optimisme dari peserta yang hadir. Semua bisa rasakan 9 tahun ini situasi sulit, penghasilan daya beli menurun, kemiskinan, dan pengangguran meningkat, bahkan utang negara pun meroket. Ditambah pembangunan manusia diabaikan serta masalah lingkungan.
Baca juga: Anies Ingatkan Pentingnya Kebersamaan pada Relawan
“Di mana-mana terjadi ketidakadilan, hingga demokrasi pun dibungkam lewat oligarki yang mendominasi. Demokrat terpanggil untuk melakukan perubahan agar dapat hadirkan keadilan, kesejahteraan, dan kedamaian di masa depan,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, di hadapan ribuan pendukung yang datang dari 27 kabupaten/kota di Jabar, AHY memberikan pandangan politik salah satunya menyampaikan kembali 14 prioritas program Partai Demokrat. Dalam pandangannya, AHY salah satunya mengkritik pembangunan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang dinilainya salah perhitungan.
Baca juga: Relawan Anies Pastikan tidak Produksi Konten yang Menyudutkan Calon Lain
“Transportasi penghubung Jakarta-Bandung, tapi tidak sampai ke Kota Bandung, melainkan hanya sampai Padalarang, Bandung Barat. Jadi KCJB, hampir Bandung, karena berhentinya di Padalarang,” ungkap AHY yang disambut teriakan pendukung.
AHY menyebut, salahnya prioritas pembangunan berdampak pada roda ekonomi rakyat yang bergerak lambat. Harusnya keuangan negara digunakan untuk rakyat, petani, nelayan, kaum buruh dan golongan lemah. Misalnya subsidi listrik untuk masyarakat, subsidi pupuk untuk petani, subsidi solar untuk nelayan.
Pada kesempatan berikutnya, Anies Baswedan naik ke atas panggung untuk memberikan sambutan dan orasi di hadapan para pendukungnya.
“Harga pangan yang mahal, mau diteruskan atau diubah?" tanya Anies di hadapan relawannya.
"Ubah," sahut pendukung Anies.
Anies kemudian menyinggung soal layanan kesehatan di Indonesia. Menurutnya, masih banyak masyarakat yang habis harta bendanya setelah berobat.
“Banyak yang datang ke rumah sakit, bukannya sembuh atau miskin?, itu mau diubah atau didiamkan saja?" tanya Anies
"Ubah," ungkap pendukung Anies.
Anies pun menyebut jika saat ini masih banyak lulusan SMA, SMK, bahkan perguruan tinggi yang menganggur, ditambah lagi sistem penerimaan peserta didik baru (PPDB) masih menyisakan masalah di masyarakat.
“Akar masalahnya apa? Akar masalahnya jumlah bangku SMP kelas 1 dan SMA kelas 1 jumlahnya tidak sama, mau dibiarkan atau diubah?" kata Anies.
"Ubah," sahut pendukung Anies.
"Lapangan pekerjaan sulit. Mau diteruskan sulitnya enggak? Perlu apa? Perubahan. Kita siapkan lapangan pekerjaan yang sudah sekolah dan kuliah bisa tidak sulit bekerja," tambahnya.
Empat poin janji politik yang disampaikan Anies itu disambut meriah oleh para pendukungnya. Anies pun berkomitmen untuk memberikan perubahan dan menyelesaikan sejumlah persoalan agar tercipta keadilan di Indonesia. Yang mesti dilakukan adalah perubahan kebijakan, ingin Indonesia yang adil karena Indonesia yang adil, memberi kesempatan bagi semua, ingin terjadi keadilan sosial bagi seluruh masyarakat Indonesia. (AN/Z-7)
GEJALA otokratisasi menguat dalam dekade terakhir seiring dengan kecenderungan pemusatan kuasa dan atribusi berlebihan pada figur pemimpin
Masyarakat berharap pelaku tipikor dihukum berat. Sayangnya, sanksi hukum bagi pelaku tipikor acap mengecewakan publik.
HARI ini perang Hamas-Israel mendominasi pemberitaan politik global. Bukan hanya elite politik di semua negara, warga awam global pun ikut membicarakannya.
"Jadi selama jalan tol itu ada maka keuntungan yang didapat di jalan tol juga diterima oleh pemilik tanah,"
PT Pertamina (Persero) membantah sekaligus menegaskan bahwa truk yang direkam warga membawa baliho pasangan bakal calon presiden-wakil presiden bukan milik mereka.
ANIES Baswedang menyebut, tingginya angka pengangguran dan kian lebarnya ketimpangan masyarakat Indonesia merupakan pekerjaan rumah yang harus segera ditangani.
Jika calon gubernur Jakarta lainnya yang muncul seperti Ketum PSI Kaesang Pangarep, itu juga dinilai punya kualitas yang bagus
Peran partai politik dalam menjaga kualitas demokrasi pada pelaksanaan Pilgub Jakarta sangat penting.
BAKAL calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diramal menghadapi lawan tangguh di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
PARTAI Perindo menyebut belum mengumumkan dukungan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, meskipun mengundangnya dalam acara musyawarah kerja nasional (mukernas)
PARTAI-partai politik diminta tidak menciptakan polarisasi di Jakarta lewat kontestasi Pilgub 2024 yang digelar November mendatang.
POTENSI yang dimiliki figur Anies Baswedan dinilai akan mempersempit ruang kandidasi calon gubernur (cagub) DKI Jakarta pada Pemilihan Gubernur 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved