Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kirab 1 Suro Pura Mangkunegaran Berlangsung Khidmat

Widjajajdi
18/7/2023 23:52
Kirab 1 Suro Pura Mangkunegaran Berlangsung Khidmat
Kirab 1 Suro Pura Mangkunegaran(MI/Widjajadi)

KIRAB 1 Suro di Pura Mangkunegaran pada Selasa malam (18/7) berlangsung khidmat.

Tampak Gubernur Ganjar Pranowo, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo, politisi PDIP Aria Bima Wali Kota Gibran Rakabuming Raka terlibat khusyuk saat prosesi laku topo bisu mengelilingi tembok pura bersama ratusan abdidalem dan tamu undangan.

Pengageng Pura Mangkunegaran, KGPAA Mangkunegoro X yang memberangkatkan kirab tradisi 1 Suro selalu digelar untuk memperingati tahun baru Islam atau 1 Muharam, dari topengan pendopo ageng pura.

Baca juga : Ganjar Pranowo Lepas Ekspor Benang Jawa Tengah ke India dan Brazil

Pihak pura warisan dinasti Mataram Islam itu mengundang banyak tamu VVIP, seperti Presiden Joko Widodo, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dan juga Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Namun karena kesibukan, yang bisa hadir di antaranya adalah 'lurah Jateng' yang memiliki ciri khas rambut putih.

Kehadiran Ganjar Pranowo dalam laku topo bisu mengelilingi tembok pura berumur ratusan tahun itu, cukup menyedot perhatian ratusan masyarakat,yang menyaksikan di sepanjang rute kirab.

Baca juga : Hapus Pungli, Ganjar Pranowo Buat Pakta Integritas untuk Kepala Sekolah di Jawa Tengah

"Pak Ganjar Pak Ganjar,," teriak sejumlah penggemar, yang dibalas Gubernur Jateng yang juga capres PDIP itu dengan mengangkat jari telunjuk di bibir, sambil terus berjalan. Tidak ada yang bersuara dari para peserta kirab yang berjalan.

Para pelaku kirab laku bisu, semua memakai busana Jawa. Pria atau barisan laki-laki memakai baju beskap sedangkan perempuan mengenakan busana Jawa berwarna hitam. Termasuk Diah Pikatan Orissa Putri Hapsari, yang merupakan cucu Megawati Soekarnoputri dari Puan Maharani.

KGPAA Mangkunegoro yang akrab disapa Gusti Bhre sangat senang jika dalam perayaan tradisi 1 Suro atau 1 Muharram banyak yang terlibat. 

"Sebagai pusat kebudayaan Jawa, tentu kami senang jika semakin banyak yang terlibat dalam setiap kegiatan tradisi pura," pungkas dia. (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya