900 TKA di Babel Didominasi China

DINAS Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertran) Provinsi Bangka Belitung menyebutkan hingga tahun 2016 terdapat kurang lebih 900 Tenaga Kerja Asing (TKA) yang berkerja di daerah tersebut.

Kepala Disnakertran Provinsi Bangka Belitung Didik Suprapto mengatakan setiap tahun jumlah TKA yang bekerja di Provinsi Bangka Belitung terus mengalami peningkatan. Seperti untuk tahun 2016 ini, lanjutnya tercatat sudah ada 900 TKA yang bekerja di Bangka dan Belitung. Ratusan TKA itu bekerja di sektor pertambangan, pekerbunan, dan perkapalan.

"Tercatat sampai tahun 2016 ada 900 TKA yang bekerja di Babel dan terbanyak bekerja di sektor tambang,"kata Didik sembari menambahkan terbanyak dari China.

Perhitungan TKA yang ada, menurut Didik, didasari dari jumlah IMTA (Izin Mempekerjakan Tenaga Asing) yang dikeluarkan pemerintah, tepatnya Direktorat Pengendalian Penggunaan Tenaga Kerja Asing (PPTKA), Ditjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI. Jika ada yang masuk pasti sudah ada laporan ke daerah.

"Itu melalui imigrasi dan IMTA nya dikita, selama ini memang TKA paling banyak dari China, Thailand, Malaysia, dan Taiwan, mereka bekerja di kapal dan perkebunan, tiap tahun ada perubahan cuma tidak terlalu tinggi, hanya ganti orang saja," ujar Didik.(OL-4)