Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEMENTERIAN Pertanian RI berupaya memastikan ketersediaan (stok) dan suplai pangan pokok pada pasar tradisional dan modern di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Langkah tersebut menyikapi trend peningkatan permintaan konsumen menjelang dan pasca Tahun Baru 2023.
Guna memastikan upaya tersebut, Kementan melalui Satgas Pangan Sumsel, Kepala Pusat Pendidikan Pertanian (Pusdiktan) Idha Widi Arsanti didampingi Kepala SMKPPN Sembawa, Yudi Astoni dan jajarannya melakukan monitoring stok dan suplai pangan pada Pasar Km 5 dan Pasar Sekip di Kota Palembang pada Kamis (29/12).
Upaya tersebut diawali Rapat Koordinasi (Rakor) Ketersediaan pada 17 kabupaten dan kota di Sumsel, yang dipimpin Kapusdik BPPSDMP Kementan, Idha WA bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perternakan (DKPP) Pemprov Sumsel, Ruzuan Efendi dan Kepala Dinas Pertanian Pemkot Palembang, Sayuti untuk memastikan stok pangan cukup dan harga stabil.
Kementan khususnya Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian [BPPSDMP] melakukan pengawalan dan monitoring terhadap ketersediaan stok pangan pokok di Sumsel, wujud nyata komitmen menjaga dan mengawal ketersediaan 12 pangan pokok menjelang dan pasca Tahun Baru di seluruh Indonesia.
Sebagaimana arahan Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin pada seluruh jajarannya di Kementan untuk turun langsung ke lapangan memantau dan mengawal stok dan suplai pangan, khususnya 12 komoditas pangan strategis menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
“Tugas Kementan menjaga ketersediaan pangan, Presiden juga minta pada semua menteri dan pihak terkait dengan pertanian, untuk menyiapkan stok dan suplai pangan Natal dan Tahun Baru,” katanya.
Menindaklanjuti arahan tersebut, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi langsung mengerahkan jajaran termasuk penyuluh pertanian memantau harga dan stok pangan di pasar.
“Bahan pangan pokok sangat dibutuhkan menjelang Nataru, karena itu kita meminta agar seluruh jajaran di pusat dan daerah bekerja efektif dan maksimal untuk memastikan bahan pangan khususnya 12 komoditas pangan strategis tersedia di masyarakat,” kata Dedi.
Langsung terjun ke lapangan, Tim Satgas Pangan PJ Sumsel, Kapusdik Idha Wa didampingi Kepala SMKPPN Sembawa Yudi Astoni dan Kepala DKPP Sumsel, Razuan Efendi dan Kadistan Pemkot Palembang, Sayuti pada Pasar Km 5 dan Pasar Sekip di Kota Palembang.
Dalam Sidak tersebut, terpantau bahwa stok dan suplai pangan maupun harga di Pasar Km 5 dan Pasar Sekip masih aman terkendali, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir pada harga pangan lantaran stok dan suplai pangan aman terkendali.
Kapusdiktan Idha WA menyatakan dari hasil Sidak, beberapa kebutuhan pangan memang mengalami sedikit peningkatan seperti cabai, bawang merah dan bawang putih, sedangkan minyak goreng dan beras relatif stabil, begitu pula lauk-pauk seperti daging dan ayam potong mengalami kenaikan tetapi masih stabil.
"Harapan baik bagi kita, karena memang menjelang hari-hari besar ada pemakluman kenaikan harga, yang bisa ditolerir dan wajar serta tidak terjadi inflasi di daerah ini, setelah dicek bersama dinas terkait dapat dipastikan ketersediaan untuk semua komoditas mencukupi dan memadai," kata Idha WA.
Kepala DKPP Sumsel, Razuan Efendi mengapresiasi langkah pemerintah pusat, dalam hal ini Kementan yang selalu memperhatikan pangan dan harga tidak terlalu ada gejolak dan terhitung wajar.
"Malah ada penurunan harga di telur dan harga daging stabil. Mengingat Sumsel adalah lumbung pangan nasional dan dikelilingi sentra produksi pangan.
"Peningkatan aktifitas pembelian masyarakat jelang Nataru selalu terjadi. Sejumlah komoditas mengalami kenaikan harga, namun masih dalam tingkatan wajar, jadi diharapkan masyarakat jangan panik dan melakukan penyetokan bahan secara berlebihan," harap Ruzuan. (OL-13)
Baca Juga: Banjir Datang saat Jip Wisata Gunung Merapi Macet di Sungai
Kurang dari sepeken menjelang peringatan Tahun Baru Islam, Badan Pangan Nasional (Bapanas) melakukan pemantauan pasokan pangan di sejumlah titik pasar tradisional dan ritel modern.
PERUSAHAAN Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor Wilayah (Kanwil) Sulawesi Tengah (Sulteng), mengimpor 9.800 ton beras dari Vietnam dan Myanmar.
Satgas Pangan Polri menyarankan agar pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah tingkatkan pasar murah dalam menjaga stabilisasi harga jelang Idul Fitri.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, memastikan ketersediaan beras dalam negeri aman, dengan adanya masa panen raya padi yang berlangsung dari Maret hingga April 2024.
Kebutuhan yang mendesak bagi masyarakat Sudan yang terdampak konflik adalah bantuan kesehatan.
DPRD DKI Jakarta mendorong Pemprov mengingatkan stok pangan harus diikuti keterjangkauan harga bagi masyarakat.
upaya mendorong pasar rakyat yang higienis didasari kunjungan yang perlu ditingkatkan
Meskipun harga resmi telah ditetapkan, beberapa pedagang di pasar tradisional Jakarta Barat terus menjual Minyakita di atas HET, dengan harga mencapai Rp16.000 hingga Rp17.000.
Di Pasar Cikurubuk sudah banyak pedagang yang mengeluhkan sepinya pengunjung
Telur ayam kampung yang sempat turun juga naik lagi, yaitu dari Rp60 ribu menjadi Rp66 ribu per kilogram. Demikian pula harga kol atau kubis naik menjadi Rp12 ribu dari Rp10 ribu per kilogramnya.
Harga bahan pokok setelah Idul Adha masih tinggi di sejumlah pasar belum adanya penurunan terjadi pada beras kualitas medium dijual Rp13.500 per kg dan premium menjadi Rp 15 ribu per kg.
HARGA kebutuhan pokok setiap pasar tradisional Tasikmalaya merangkak naik terutamanya terjadi pada bawang merah, telur, cabai merah, daging ayam potong dan sayuran
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved