Pengelola Bandara El Tari Diminta Tingkatkan Profesionalisme

INSIDEN matinya lampu runway di landas pacu Bandara El Tari Kupang, Kamis (23/6) dinihari, menjadi peringatan kepada pengelola Bandara El Tari Kupang untuk meningkatkan profesionalisme dan selalu siap dalam segala kesempatan.

Insiden tersebut mengingatkan seluruh pihak untuk siap menghadapi arus mudik nanti. Beruntung, insiden tersebut tidak membahayakan pesawat, crew dan penumpang.

Yosafat Koli, keluarga penumpang Lion Air dengan nomor penerbangan JT 0696 dari Surabaya tujuan Kupang, kepada Media Indonesia, Kamis (23/6/2016) meminta pengelola bandara selalu siaga terutama terhadap sarana dan prasarana vital bandara terutama menghadapi arus mudik 2016.

"Penerbangan malam sangat membutuhkan Lampu run way. Beruntung kondisi pesawat Lion air masih normal dan bandara Sultan Hasanudin Makasar masih menerima pesawat untuk landing meski diluar jadwal. Kami berharap insiden ini tidak terulang lagi," ujar Yosafat.

Sementara itu, Dominikus, penumpang Lion Air JT 0696 lainnya mengatakan, pesawat Lion Air take off dari bandara Surabaya, Rabu (22/6) pukul 21.35 WIB, diperkirKan pukul 22.15 wita mendarat di bandara El Tari Kupang.

Namun saat hendak mendarat, pilot tidak menemukan lampu runway untuk mendaratkan pesawat. Sambil berkomunikasi dengan pihak AirNav Bandara El Tari, pesawat pun berputar-putar. Dominikus mengaku resah.

"Menurut informasi dari bandara, butuh waktu 25 menit untuk perbaikan lampu runway. Tetapi setelah berputar-putar selama setengah jam, pilot pun memutuskan untuk terbang ke bandara Sultan Hasanudin Makasar, karena sampai setengah jam lampu belum hidup," ujar Diminikus.

Disebutkan, pukul 01.49, pesawat Lion Air take off dari bandara Sultan Hasanudin menuju bandara El Tari Kupang lagi. Pukul 02.50 wita, pesawat pun landing di Bandara El Tari karena lampu run way sudah menyala.

Tidak hanya Lion Air, pesawat Garuda dan Batik Airpun harus memutar arah dan landing di Bandara Sultan Hasanudin Makasar karena lampu Run Way di Bandara El Tari Kupang Padam. (X-11)