Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KUDA lumping merupakan salah satu kesenian yang berasal dari tanah Jawa. Kesenian yang terdiri dari 4 fragmen tarian ini merupakan salah satu kesenian yang cukup unik di Indonesia. Meski pada umumnya hanya menampilkan adegan prajurit berkuda, namun dalam beberapa penampilan, kuda lumping juga menyuguhkan sejumlah atraksi bernuansa magis.
Berbagai upaya terus dilakukan agar seni ini tidak punah ditelan zaman yang serba modern. Salah satunya, seperti yang dilakukan jaringan relawan Desa untuk Ganjar (Des Ganjar) di Dusun Mendut, Desa Ngrapah, Kecamatan Banyubiru, Jawa Tengah, kemarin.
Bertajuk 'Pentas Seni Kuda Kepang Se-Kabupaten Semarang Bersama Des Ganjar', sedikitnya 9 sanggar kesenian kuda lumping di berbagai wilayah di Semarang terlibat memeriahkan acara ini. Antusiasme warga luar biasa. Setidaknya ada sekitar 500 orang dari berbagai kalangan usia tumpah ruah menyaksikan acara tersebut.
Koordinator lapangan Des Ganjar untuk pentas ini, Teguh Wahono mengatakan, pentas seni kuda lumping ini merupakan upaya Des Ganjar menjalankan amanah dari Ganjar Pranowo yang ingin warganya lebih peduli pada kesenian Tradisional.
"Kami menampilkan kesenian kuda lumping agar kesenian ini tidak terlupakan. Kuda lumping memberikan contoh keberanian seperti pasukan-pasukan tentara berkuda. Jadi di sini, kami menargetkan untuk membantu Pak Ganjar melestarikan seni dan kebudayaan di Jawa Tengah," ujar Teguh.
Selain menggelar pentas seni, dalam kesempatan tersebut, ratusan relawan Des Ganjar juga melaksanakan deklarasi dukungan terhadap Ganjar Pranowo untuk menjadi presiden RI 2024. Kedekatan mereka pada pria nomor satu di Jawa Tengah tersebut membuat mereka yakin bahwa Ganjar adalah sosok mumpuni untuk memimpin Indonesia.
"Ganjar adalah pemimpin yang selalu mendukung dan membantu berbagai kegiatan kesenian. Tujuannya satu, agar kebudayaan tersebut tetap lestari. Bahkan Bapak Ganjar juga berpesan kepada rakyatnya, agar kesenian dan kebudayaan ini tidak hanya dilestarikan, tapi juga dikembangkan," kata Teguh.
Sementara itu, salah satu kepala desa di Semarang yang juga merupakan relawan Des Ganjar, Heru mengatakan dirinya amat mengapresiasi digelarnya pentas kesenian kuda lumping yang diinisiasi oleh para relawan Des Ganjar ini. Heru menyebut, para relawan Des Ganjar akan terus terlibat aktif dalam upaya pelestarian kesenian tradisional di Indonesia.
"Acara ini keren, karena kuda lumping adalah kesenian yang mengangkat budaya Jawa dan sangat disukai masyarakat. Acara kali ini juga menjawab kehausan masyarakat setelah lamanya tidak ada acara seperti ini," ucap Heru.
Heru mengaku, dirinya beberapa kali bertemu dan berhubungan langsung dengan Ganjar. Dalam pertemuannya tersebut, Ganjar, disebut Heru, adalah pemimpin yang tidak membeda-bedakan orang.
"Bahkan kalau ada yang wa (kirim pesan Whatsapp) ke dia. Pasti langsung balas. Beliau adalah pemimpin yang tidak bersekat, dan sangat peduli pada masyarakat desa. Pada saat pandemi misalnya, beliau selalu memudahkan regulasi dana desa, sehingga desa bisa tetap hidup," katanya. (OL-13)
Jabarano menghadirkan kolaborasi 9 pegiat kreativitas di cafe ketiganya di Jabarano Coffee-Kuda Lumping 3.0 Laswi, di Jalan Laswi, Kota Bandung.
GRUP Seni Tarawangsa Pusaka Sunda Lugina dari Desa Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, sukses membawa kesenian Tarawangsa ketiga panggung internasional di Eropa.
DUA kesenian tradisional masyarakat Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, ditetapkan sebagai Warisan Budaya tak Benda oleh Kemendikbud-Ristek.
Seni dan budaya tradisional asli daerah tidak boleh lenyap ditelan gegap gempitanya seni dan budaya milik bangsa asing.
Akses terhadap seni masih belum menyeluruh dan mayoritas masyarakat Indonesia masih memandang rendah terhadap bidang ini.
Workshop dan Galeri Kaligrafi Lengkong membuktikan bahwa warisan budaya bisa menjadi fondasi kuat untuk masa depan yang lebih baik.
Seni tradisional Indonesia, sebagai benteng kebudayaan Nusantara, semakin tergerus di tengah arus perubahan zaman.
Misi budaya yang ditampilkan dengan membawakan 7 tarian tanah air antara lain Tari Yapong, Tari Greget, Tari Tokecang, Tari Tortor, Tari Engbal, Tari Piring dan Tari Saman.
Menggelar acara di tempat terbuka seperti Candi Borobudur, membawa tantangan tersendiri.
Orang tua perlu mengetahui kapan sebaiknya anak diberikan obat herbal atau obat konvensional.
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat berharap perusahaan dapat tumbuh dan berkembang dengan lebih baik lagi, agar dapat mempertahankan eksistensinya di masa mendatang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved