Lima Anggota Polri Bocorkan Ujian Penerimaan Bintara di Medan

PENYEBAR kunci jawaban kepada calon siswa pada penerimaan Bintara Polri 2016 di Polda Sumatra Utara diamankan petugas. Sebanyak lima petugas kepolisian yang juga panitia, diamankan pada Minggu (12/6) di Gedung Serba Guna, Jalan Pancing, Medan.

Kelima anggota Polri itu dipastikan bakal menjalani sidang kode etik. "Sementara yang pasti dilakukan sidang kode etik pada mereka," ucap Kadiv Propam Polri Irjen Mochamad Iriawan di Mabes Polri, Senin (13/6).

Dia pun sangat menyayangkan kelakuan tercela anggota Polri tersebut. Lantaran membuat nama Polri tercoreng, dengan berbuat kecurangan dalam proses penerimaan calon siswa Bintara Polri angkatan 2016 yang diselenggarakan Polda Sumatra Utara.

Hingga kini kelima polisi dan peserta ujian masih diperiksa di Mapolda Sumut. Kelima polisi yaitu Aiptu Wilmar, Bripda Ahli Ridho Mengundang, Bripda Rajendro, Bripda Arif Kurniawan, dan Bripda Surya Lubis.

Sementara itu, calon siswa yang diamankan yaitu Helgi Formatting, Ganang Purwaka, Muhammad Fahreza Kesuma, Abdullah Fitra S, dan Ina.

Kecurangan terjadi saat ujian berlangsung di Gedung Serba Guna di Jalan Pancing Medan, Minggu (12/6) dengan mata pelajaran yang diujikan yaitu Pengetahuan Umum.

Seorang pengawas mendapati calon siswa yang duduk di sektor 11 mem-foto lembar soal. Setelah diperiksa, calon siswa itu mengirim foto tersebut ke Bripda Surya Lubis.

Kemudian Bripda Surya mengirim foto itu ke grup sosial media Line. Seorang polisi dalam grup lalu menjawab soal-soal itu dan mengirim kembali ke Bripda Surya.

Bripda Surya lalu membagikan kunci jawaban itu ke rekan sesama panitia. Kemudian panitia meneruskan jawaban itu ke peserta ujian.(X-11)