Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Tertipu Minyak Goreng Palsu, Pengusaha Kerupuk Rugi Rp7 Juta  

Hasanuddin-Udin Ali Nani (Metro TV) / Muhardi (Story Builder)
16/2/2022 18:53
Tertipu Minyak Goreng Palsu, Pengusaha Kerupuk Rugi Rp7 Juta  
Kakak beradik yakni Siti Mutoharoh, 45, dan Asnawi, 60, menjadi korban penipuan minyak goreng palsu.(Metro TV/Hasanuddin-Udin Ali Nani)

PENGUSAHA kerupuk di Kudus, Jawa Tengah, menjadi korban minyak goreng palsu. Kerugian yang ditanggung korban mencapai jutaan rupiah.

Korban minyak goreng palsu merupakan kakak beradik yakni Siti Mutoharoh, 45, dan Asnawi, 60. Mereka ialah warga RT 3 RW 8 Desa Cendono, Kecamatan Bae.

Baca juga: Sejumlah Pelajar di Tiga Sekolah di Cianjur Terpapar Covid-19

Siti Mutoharoh mengaku ia sebelumnya didatangi sejumlah pria mengendari mobil berwarna hitam. Mereka datang menawari minyak goreng. Untuk mengelabuhi korbannya, pelaku membawa sampel satu jeriken minyak goreng asli. 

"Kami tidak curiga karena sebelumnya pernah beli ke mereka aman-aman saja," ungkapnya seperti dilaporkan Metro TV, Rabu (16/2/2022).

Siti kemudian membeli 21 jeriken minyak senilai Rp5,8 juta dan sudah melakukan pembayaran Rp5 juta. "Sampel yang diterima memang minyak, namun 20 jeriken lain ternyata minyak palsu atau air berwarna kuning," katanya kesal.

"Pelaku juga memberi drum berukuran besar untuk menampung minyak goreng curah yang mereka jual," tutur dia.

Baca juga: Banjir Bandang Landa Wilayah Kabupaten Sumbawa, 671 Rumah Rusak

Sementara itu, Asnawi memesan lima jeriken minyak goreng senilai Rp2 juta lebih. "Mereka menawari minyak goreng seharga Rp16.500 per liter, lebih murah dari yang biasa kami beli seharga Rp18 ribu per liter. Kami pun tertarik membeli," keluhnya. (Mhd/A-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya