Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEJALAN dengan komitmen untuk membuat masyarakat Indonesia hidup lebih sehat, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) memberikan lebih dari 51.000 dosis vaksin covid-19 sepanjang 2021 untuk mendukung percepatan program vaksinasi pemerintah. Pemberian vaksin ini dilakukan melalui Sentra Vaksinasi Prudential Indonesia yang berlokasi di PRUUniversity, Kota Kasablanka, Jakarta, selama 15 April-3 Desember 2021 serta Kecamatan Soreang dan Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang beroperasi pada 25 Oktober-5 November dan 15-26 November 2021.
Chief Operations and Health Officer Prudential Indonesia dr. Dian Budiani menjelaskan pihaknya senantiasa mendampingi masyarakat Indonesia agar bisa mendapatkan yang terbaik di kehidupan mereka, tak terkecuali dengan membantu mereka agar tetap terlindungi di masa pandemi. "Kami bangga dapat menjadi pelopor di industri yang menyediakan proteksi serta berbagai kemudahan tambahan terkait kasus covid-19 seperti prosedur klaim yang lebih mudah dan penjaminan rawat inap. Selain itu, kami turut berperan aktif mendukung pemerintah dengan menjadi perusahaan asuransi jiwa pertama yang membuka sentra vaksinasi covid-19," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (20/12).
Perusahaan, lanjutnya, sangat bersyukur masyarakat pun antusias mendatangi sentra vaksinasinya untuk mendapatkan vaksin demi secepatnya menciptakan herd immunity. Selama 15 April hingga 3 Desember 2021, sentra vaksinasi di PRUUniversity telah memberikan lebih dari 47.000 dosis vaksin, sedangkan sentra vaksinasi di Kecamatan Soreang dan Kecamatan Kutawaringin sebanyak 4.660 dosis vaksin.
Dukungan akses vaksinasi yang mudah terjangkau dan nyaman oleh Prudential Indonesia pertama kali dibuka di PRUUniversity pada 15 April lalu serta berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta serta Puskesmas Kecamatan Tebet. Kini setelah capaian vaksinasi di Provinsi DKI Jakarta telah mencapai 134,86% untuk dosis satu dan 110,72% untuk dosis dua, pelayanan publik yang sempat dikunjungi oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin tersebut resmi beroperasi pada Jumat 3 Desember 2021.
Guna makin mempercepat capaian vaksinasi nasional, Prudential Indonesia juga melebarkan upayanya dengan membuka sentra vaksinasi di Kecamatan Soreang dan Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, dengan menyasar masyarakat yang belum pernah divaksinasi. Bersama Dinas Kesehatan Jawa Barat, Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, Puskesmas dan Kecamatan Soreang, serta RSU Bina Sehat, kehadiran sentra vaksinasi Prudential Indonesia selama empat minggu juga membantu meningkatkan status capaian vaksinasi Kecamatan Soreang yang semula 51,23% menjadi 68%.
Selain membuka sentra vaksinasi, perusahaan asuransi itu juga secara konsisten telah mendukung masyarakat dalam menghadapi covid-19 sejak Januari tahun lalu. Pada 6 Februari 2021, perusahaan meluncurkan Program Santunan Rawat Inap Pascavaksinasi yang dapat diperoleh secara bebas biaya di aplikasi all-in-one Pulse by Prudential yang menyediakan solusi kesehatan holistik dan perencanaan kesejahteraan untuk masyarakat Indonesia.
Program ini dapat diikuti oleh seluruh masyarakat yang menerima vaksinasi dengan melakukan pendaftaran terlebih dahulu. Mereka kemudian berhak memperoleh santunan tunai sebesar Rp1 juta per hari (maksimal 10 hari) sebagai bantuan jika harus dirawat di rumah sakit karena mengalami Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) dalam kurun waktu 14 hari kalender setelah vaksinasi. Sejak awal diperkenalkan, program ini telah diikuti lebih dari 17.000 pendaftar yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
"Terus terapkan protokol kesehatan serta pastikan kecukupan proteksi bagi diri dan keluarga, seperti masker, vaksinasi, dan asuransi. Bersama-sama kita bisa menuju Indonesia yang lebih sehat dan bangkit kembali!" tutup dr. Dian. (OL-14)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved