Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kapolri Sebut Peran Tokoh Agama di Balik Percepatan Vaksinasi di NTT

Rahmatul Fajri
06/11/2021 17:33
Kapolri Sebut Peran Tokoh Agama di Balik Percepatan Vaksinasi di NTT
Kapomri Jenderal Listyo Sigit di NTT(Antara)

KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan ada peran tokoh agama di balik percepatan vaksinasi. Hal tersebut ia sampaikan saat meninjau vaksinasi massal bersama Panglima TNI Hadi Tjahjanto di Gereja Paroki Roh Kudus, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (6/11).

Sigit mengucapkan terima kasih atas dukungan tokoh lintas agama yang ikut mendukung akselerasi vaksinasi di wilayah Labuan Bajo, Manggarai Barat. Sigit mengatakan masyarakat Manggarai Barat, NTT, sangat antusias mengikuti kegiata vaksinasi. Dari data yang didapat, Sigit mengatakan vaksinasi di wilayah Manggarai Barat sudah mencapai 70%.

"Ini penting karena kami sudah berkeliling ada di beberapa tempat yang sampai saat ini sangat sulit dilaksanakan vaksinasi karena muncul hoaks, muncul isu vaksin itu bertentangan dengan kaidah agama, sehingga perlu ada penjelasan cukup panjang dan sampai sekarang hal tersebut masih kita hadapi," ucap Sigit, melalui keterangannya, Sabtu (6/11).

Dengan angka vaksinasi yang mencapai 70%, Sigit menuturkan akan menjadi modal penting buat wilayah Manggarai Barat, khususnya Labuan Bajo yang menjadi salah satu destinasi super prioritas. "Tentunya kita memiliki kepentingan bersama bagaimana Labuan Bajo kita siapkan betul-betul menjadi destinasi super prioritas yang bisa menerima kehadiran turis domestik dan luar negeri," kata Sigit.

Sigit mengatakan kesiapan menerima kedatangan para turis, lanjut Sigit, dengan tetap menjaga akselerasi vaksinasi dan tetap patuh terhadap protokol kesehatan. Hal itu semua bisa dilakukan dengan kerja sama antara Pemda, TNI-Polri, para tokoh lintas agama dan masyarakat.

"Kalau kita menjaga pengendalian angka covid-19 dan ada kegiatan event internasional maka kita yakin selanjutnya ini berdampak pertumbuhan ekonomi bisa kita pulihkan," ujar eks ajudan Presiden Joko Widodo itu. (OL-8)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya