Ruang Terbuka Publik Parapat Diharapkan Jadi Magnet Wisatawan

WAKIL Bupati Simalungun Zonny Waldi meninjau pembangunan ruang terbuka publik (RTP) Parapat, yang berada di Pantai Bebas dan pelabuhan depan hotel Atsari Kota Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara (Sumut), Selasa (2/11).

Dalam rangka mendukung program nasional destinasi super prioritas pariwisata Danau Toba, pemerintah pusat, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, membangun RTP.

Wakil Bupati Simalungun  Zonny Waldi menyampaikan apresiasi atas pembangunan RTP Parapat , yang telah mencapai 99%, yang nantinya diharapkan dapat menjadi daya tarik dan magnet wisatawan untuk berkunjung ke Kota Parapat untuk menikmati keindahan alam Danau Toba.

Baca juga: Dorong Investasi, Pelabuhan Batu Ampar, Batam Lakukan Pembenahan

"Dengan adanya pembangunan dengan kondisi yang luar biasa ini, kita harapkan menjadi daya tarik, magnet bagi wisatawan untuk berkunjung ke Kota Parapat dalam rangka menikmati keindahan alam Danau Toba yang merupakan salah satu program nasional destinasi Pariwisata super prioritas," kata Zonny, saat meninjau pembangunan RTP Parapat, Selasa (2/11).

Didampingi Camat Girsang Sipangan Bolon Maruwandi Yosua Simaibang dan perwakilan Kementerian PUPR Daniel Tambun serta konsultan PT Yudia Karya, Usman Iskandar, Zonny Waldi menjelaskan tahapan pembangunan RTP Parapat  tersebut hingga saat ini telah mencapai sekitar 99% dengan sarana prasarana pendukungnya dan dalam waktu dekat akan segera diresmikan.

"Dalam waktu dekat, RTP ini akan diresmikan dan terbuka untuk umum, pengunjung tidak dipungut biaya. Kita berharap adanya RTP ini, ke depannya, Kota Parapat tidak hanya sebagai kota transit atau sebagai pintu gerbang akan tetapi sebagai daerah tujuan wisatawan dan bermalam di kota Parapat," paparnya.

Selain itu, Zonny juga berharap nantinya dari Kota Parapat akan lahir sanggar-sanggar seni, home stay, hotel-hotel berbintang lima.

"Saat ini andalan kita hanya Niagara hotel, semoga ke depan ada hotel-hotel bertaraf nasional maupun internasional di Parapat ini. Harapan saya, masyarakat Simalungun dan secara khusus masyatakat kota Parapat agar aset ini kita jaga dan rawat secara bersama-sama karena ini merupakan kebanggaan kita," ajak Zonny. (OL-1)