Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kasus Covid-19 di Kota Sorong Bertambah tapi Trennya Turun

Martinus Solo
14/10/2021 12:13
Kasus Covid-19 di Kota Sorong Bertambah tapi Trennya Turun
JURU Bicara Satgas Covid-19 Kota Sorong, Ruddy R. Laku, S.Pi.,M.M(MI/Matrtinus Solo)

JURU Bicara Satgas Covid-19 Kota Sorong, Ruddy R. Laku, S.Pi.,M.M, menyebutkan data hingga Rabu (13/10) terjadi penambahan positif Covi-19 sebanyak 16 orang. Namun, tren penambahan secara umum menurun dibanding hai-hari sebelumnya.

Dari penambahan tersebut, total terkonfirmasi covid-19 di Kota Sorong, Papua Barat bertambah menjadi 6.171 orang. Selain itu, terdapat penambahan pasien sembuh sebanyak 38 orang, sehingga total pasien sembuh sebanyak 6.068 orang, dengan tingkat kesembuhan sebesar 98,33%.

"Saat ini, pasien dengan gejala yang dirawat di Kota Sorong 5 dengan rincian, RS Angkatan Laut 2 orang, dan Wanane untuk warga kota Sorong sebanyak 3 orang. Kegiatan vaksinasi yang sudah dilaksanakan, untuk dosis pertama 34,8% atau 70.810 orang, dan dosis kedua 47.913 orang atau 23,6%," jelas Ruddy.

Ruddy memaparkan keseluruhan perkembangan data Covid-19 di Kota Sorong :
(1) Kontak erat
Total = 12.118
Proses dikarantina = 0
Discharded = 12.118

(2) Suspek
Total = 3.954
Proses dikarantina = 0
Sedang dirawat = 5
Discharded = 3.952

(3) Probable
Total = 5

(4) Hasil pemeriksaan
Terkonfirmasi = 6.171
Negatif = 31.770
Sembuh = 6.068

(5) Pasien Meninggal:
RT-PCR(+) = 94
RT-PCR(-) = 7
Probable suspek = 10
Kontak erat = 0

Dia mengingatkan agar masyarakat tidak lengah, sekalipun telah terjadi penurunan angka positif di berbagai daerah, termasuk kota Sorong. Masyarakat juga diminta untuk menjaga agar tidak lagi terjadi kenaikan kasus terkonfirmasi positif di Kota Sorong.

"Jangan lengah karena virus ini masih ada. Kalau kita tidak menjaga protokol kesehatan, kasus akan naik. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada seluruh warga kota Sorong, mari kita tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, terutama memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan," imbau Ruddy. (OL-13)

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di Klaten Bertambah 5 Orang, 2 Sembuh

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya