Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kasus Covid-19 di Sumsel Melandai, Zona Kuning Bertambah

Dwi Apriani
02/9/2021 17:13
Kasus Covid-19 di Sumsel Melandai, Zona Kuning Bertambah
Covid-19(Ilustrasi)

PEMERINTAH Provinsi Sumatra Selatan mencatat angka penambahan kasus Covid-19 di wilayahnya terus melandai. Saat ini kasus Covid-19 di Sumsel bertambah 87 kasus sehingga secara total menjadi 58.056 kasus.

"Alhamdulillah kasus penambahan Covid-19 terus menurun. Sudah selama hampir dua pekan, angka penambahan berada di rentang 50-200 kasus per hari," kata Lesty Nurainy, Kadinkes Sumsel, Kamis (2/9).

Tidak hanya kasus yang melandai, status zona merah pun sudah tidak ada lagi di Sumsel. Bahkan penambahan status zona kuning terus melonjak.

Saat ini tercatat ada 11 zona kuning di Sumsel. Yakni Musi Banyuasin, Lahat, Banyuasin, OKU, Muratara, Pagaralam, OKU Selatan, Empat Lawang, Lubuk Linggau, Musi Rawas, dan Ogan Ilir.

Baca juga : Mendagri Tinjau Vaksinasi Covid-19 untuk Pelajar di Pangkalpinang

"Ada 11 zona kuning di Sumsel. Selebihnya ada di zona oranye," ucapnya.

Adapun zona oranye tercatat di Palembang, OKI, Muara Enim, Prabumulih, OKU Timur, dan PALI.

"Kita juga mencatat ada penurunan tingkat keterisian tempat tidur (BOR) di Rumah Sakit di Sumsel, saat ini hanya 18 persen," kata dia.

Untuk rincian keterisian tempat tidur ICU Covid 36 persen dari 249 tempat tidur yang di sediakan dan keterisian tempat tidur Isolasi Covid-19 persen dari 3.153 yang di sediakan.

"Meski melandai, kami tetap berharap masyarakat dan semua pihak terkait tetap memaksimalkan protokol kesehatan," pungkasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya