Insfrastruktur Terdampak Tol Pejagan-Brebes belum Diselesaian

SEJUMLAH insfrastruktur baik jalan maupun saluran irigasi sebagai dampak dari pembangunan Tol Pejagan-Brebes Timur, Jawa Tengah, hingga kini masih belum terselesaikan semua. Padahal, proyek jalan Tol Pejagan-Brebes Timur itu sendiri secara teknis sudah rampung, dan bakal dioperasikan Mei ini.

Selama proses pembangunan proyek Tol Pejagan-Brebes Timur tersebut puluhan kali warga melakukan unjuk rasa meminta insfrastruktur terdampak dibangun/diperbaiki. Namun, belum semuanya diselesiakan PT Pejagan Pemalang Toll Road (PPTR) selaku yang bertanggungjawab pembagunan tol.

Asisten I Sekda Brebes, Suprapto mengaku, selama ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes, sudah cukup proaktif mengakomodasi dan memfasilitasi persoalan yang muncul.

"Persoalan dampak tol yang belum diselesaikan, sudah kami inventarisasi. Bahkan sudah disampaikan kepada pihak pengelola. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan mereka, juga akan melakukan monitoring ke lapangan," janji Suprapto, Kamis (28/4).

Pemkab Brebes mendesak PT. PPTR segera menyelesaikan persoalan yang masih tersisa. Sehingga selepas pekerjaan tol sudah diserahterimakan, tidak ada lagi persoalan yang tertinggal.

"Masalah yang belum diselesaikan itu variatif, ada saluran air, jalan sisi, tumpukan material dan sebagainya. Kami harap ini segera diselesaikan secepat mungkin. Jangan sampai nanti ada persoalan yang tertinggal," tukas Prapto.(OL-4)