Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BUPATI Kotawaringin Barat (Kobar), Provinsi Kalimantan Tengah Nurhidayah tetapkan status tanggap darurat penanganan bencana banjir di wilayahnya pada Senin (23/8).
Sesuai Surat Keputusan Bupati Kotawaringin Barat Nomor 360/17/BPBD.IV.2/VIII/2021, Status Tanggap Darurat tersebut berlaku selama 14 hari terhitung mulai 23 Agustus hingga 5 September 2021.
Penetapan status tanggap darurat tersebut menyikapi kejadian banjir yang terjadi di 9 desa dan 1 kelurahan di Kecamatan Arut Utara, Sabtu (21/8) pukul 20.30 WIB lalu.
Baca juga: Cianjur PPKM Level 4, PTM Dihentikan
Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyatakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kobar melaporkan, banjir itu dipicu luapan Daerah Aliran Sungai (DAS) di Kecamatan Arut Utara dan juga fenomena alam pasang surutnya air laut.
"Adapun wilayah yang terdampak yaitu Desa Sambi, Desa Sungai Dau, Desa Pandau, Desa Panahan, Desa Riam, Desa Kerabu, Desa Panyombaan, Desa Gandis, Desa Sukarami yang berada di Kelurahan Pangkut," kata Abdul dalam keterangan resmi, Rabu (25/8).
Ia menyatakan, berdasarkan data pusat pengendalian operasi (Pusdalops) BNPB, per Selasa (24/8), sebanyak 255 KK atau 560 jiwa terdampak. Sebanyak 3 KK harus mengungsi ke rumah kerabat.
Selain itu, kerugian materiil tercatat sebanyak 255 unit rumah terendam, 4 unit fasilitas pendidikan terdampak, 3 unit tempat ibadah terdampak, 1 unit jembatan terdampak, dan jalan desa sepanjang 50 m tergenang.
"Tinggi air saat kejadian dilaporkan berkisar antara 50 hingga 150 sentimeter," ungkap dia.
Pantauan BPBD di lapangan, hingga Selasa (24/8) sore, air masih terus mengalami kenaikan secara bertahap di beberapa desa di antaranya Desa Sambi, Desa Pandau, Desa Panahan, Desa Riam, Desa Gandis, dan Desa Kerabi. Tinggi kenaikan air bervariasi mulai dari 25 hingga 100 cm.
BPBD Kabupaten Kotawaringin Barat telah berkoordinasi dengan OPD terkait, TNI/Polri, aparat desa, dan juga masyarakat untuk melakukan proses evakuasi.
Akses jalan yang tergenang air mengakibatkan kendaraan untuk melakukan evakuasi terhambat. Jaringan telekomunikasi yang terputus juga lokasi antar desa terdampak yang cukup jauh menambah sulitnya proses evakuasi.
Pihak BPBD juga terus melakukan monitoring dan pendataan lokasi terdampak untuk menentukan penanganan yang perlu dilakukan.
BPBD setempat telah memberikan bantuan darurat awal berupa paket beras masing-masing 5 kg kepada warga terdampak di Desa Sambi. Pemantauan terhadap kesehatan warga juga terus dilakukan oleh pihak kecamatan untuk mencegah adanya penyebaran covid-19.
Kalaksa BPBD Kobar Syahruni, dalam laporannya, mengimbau masyarakat untuk waspada akan adanya potensi banjir susulan.
"Banjir susulan masih dapat terjadi, karena prediksi cuaca hingga beberapa hari kedepan masih akan terjadi hujan lebat hingga sedang di wilayah Kecamatan Arut Utara" imbau Syahruni dalam laporannya, Selasa (24/8).
BMKG, sebelumnya, juga telah mengeluarkan peringatan dini pada Sabtu (21/8), terkait adanya potensi dampak hujan sedang hingga lebat di wilayah Kalimantan Tengah dengan status 'Waspada'.
BNPB terus mengimbau kepada pemerintah daerah untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan sebagai upaya pengurangan risiko bencana secara optimal. Masyarakat juga diminta waspada akan adanya potensi banjir susulan. (OL-1)
HARI ini menjadi salah satu momen bersejarah bagi Masyarakat di Kabupaten Kotawaringin Barat di Provinsi Kalimantan Tengah, yang memiliki julukan Bumi Marunting Batu Aji.
Koordinator Wilayah Mak Ganjar Kalteng Lilis mengatakan, kegiatan itu bertujuan untuk menambah keterampilan warga dalam mengolah tanaman herbal menjadi produk bernilai jual.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) mulai hari ini menetapkan status tanggap darurat bencana banjir hingga 21 hari ke depan.
Wisata sensasi susur sungai Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) sudah mendunia. Itu merupakan destinasi andalan Taman Nasional Tanjung Puting.
PadaJuni 2022, prevalensi stunting di Kotawaringin Barat mencapai angka 6,33% atau jauh lebih rendah dari target nasional sebesar 14% di tahun 2024.
SENGKETA lahan antara Bupati Kobar, Kalteng dengan Nurhidayah dengan ahli waris almarhum mantan ASN Distanak Palangkaraya, Brata Ruswanda terus berlanjut.
Pengetahuan soal kesiapsiagaan bencana perlu dipahami semua pihak, tak terkeculi para pelajar atau siswa sekolah.
BENCANA banjir melanda Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan. Peristiwa itu dipicu hujan dengan intensitas tinggi, Selasa (7/5), pukul 16.00 WIT.
WARGA dua desa di Kecamatan Gununghalu secara swadaya menyingkirkan material longsor yang menutup ruas jalan penghubung Kabupaten Bandung Barat-Cianjur.
Pemkab Bandung Barat, Jawa Barat (Jabar), mengeluarkan Surat Keputusan Bupati berisi status tanggap darurat bencana tanah longsor di Kecamatan Gununghalu dan Rongga.
Upaya penanganan darurat dan penyelamatan masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang, Sulawesi Utara, berjalan baik.
Letusan gunung baru terjadi di Semenanjung Reykjanes, Islandia, memicu keadaan darurat yang dinyatakan polisi Islandia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved