Tidak Terjadi Kenaikan Signifikan, Kalteng Tetap Siapkan Rumah Sakit

PEKAN lalu, kenaikan jumlah kasus baru di Kalimantan Tengah hanya 11%. Jumlah itu dinilai masih wajar.

Namun, Dinas Kesehatan tetap melakukan antisipasi dengan menyiapkan  rumah sakit dengan daya tampung 1.190 tempat tidur.

"Dari 1.190 tempat tidur saat ini yang terpakai hanya 38%. Semoga tidak tembus 50%. Tapi jika tetap terjadi kenaikan kita punya opsi lain yakni menambah tempat tidur untuk ruang isolasi covid -19," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Suyuti Syamsul, Jumat (18/6).

Menurut dia, untuk mencegah penularan tidak ada cara lain selain melakukan protokol kesehatan dan mendorong percepatan vaksinasi. Harapannya masyarakat tetap patuh melakukan protokol kesehatan
meskipun mereka jenuh. "Tapi itulah satu-satunya cara untuk menghindari
penularan."

Ia menambahkan pihaknya tetap mengupayakan percepatan vaksinasi namun tergantung pemerintah pusat, karena masalah pasokan vaksin. "Kemampuan
kami untuk melakukan vaksinasi mencapai 20 ribu-25 ribu dosis
per hari. Tapi, kami sangat bergantung pada pasokan vaksin dari pemerintah pusat."

Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi lonjakan kasus seperti
di Pulau Jawa, Suyuti, tetap meminta warga menerapkan protokol kesehatan. "Apapun yang dilakukan pemerintah jika tidak didukung masyarakat itu akan sulit, karena tidak mungkin polisi dan Satpol PP  bekerja 24 jam dalam sehari atau merazia masyarakat yang tidak melaksanakan protokol kesehatan," ungkapnya.

Dia meminta masyarakat tetap melakukan 5 M yakni memakai masker,
mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan
mengurangi mobilitas. (N-2)