Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SELAMA 12 jam dari hari Senin (15/2) pukul 18.00 WIB hingga Selasa (16/2) pukul 06.00 WIB, Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi mencatat terjadinya 21 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur hingga 1.500 meter dari puncak mengarah ke barat daya.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi Arif Cahyo Purnomo, Selasa (16/2) mengatakan, selama periode pengamatan tersebut, asap kawah tidak teramati karena tertutup kabut. Karena itu, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi kemudian menegaskan, potensi bahaya Gunung Merapi saat ini adalah guguran lava dan awan panas khususnya di sektor selatan hingga
barat daya sejauh 5 kilometer. Sektor ini, ujarnya, meliputi enam sungai yakni Sungai Kuning, Sungai Boyong, Sungai Krasak, Sungai Bedog, Sungai Bebeng dan Sungai Putih.
"Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya dan mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi," katanya.
Sedangkan penambangan di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB (Kawasan Rawan Bencana) III direkomendasikan untuk dihentikan serta pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 km dari puncak Gunung Merapi.
baca juga: Aktivitas Merapi Meningkat, Sleman Perpanjang Masa Tanggap Darurat
Dalam laporannya, Arif menambahkan, selama 12 jam tersebut tercatat kegempaan guguran sebanyak 69 kali dengan amplitudo 3-49 milimeter, dan durasi 12,8-127 detik. Kegempaan lain yang tercatat di seismogram adalah fase banyak atau hybrid sebanyak dua kali dengan amplitudo 3 militere dan durasi maksimal 9 detik. (OL-3)
\
AU)
Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar), mengalami erupsi sebanyak tiga kali pada Sabtu (27/7).
Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, kembali erupsi dengan letusan setinggi 800 meter atau 4.476 meter di atas permukaan laut.
Gunung Lewotobi Laki-laki kembali mengalami erupsi pada Minggu (21/7) pagi,dengan kolom abu mencapai 500 meter di atas puncak kawah.
Enam jam terakhir, dari pukul 06.00 hingga 12.00 WITA, terjadi satu kali erupsi dengan ketinggian mencapai 1.000 meter di puncak gunung Lewotobi Laki-laki.
pada Minggu (14/7) pukul 12.00-18.00 WIB. Gunung Semeru mengalami 20 kali gempa guguran. Selain gempa guguran, Gunung Semeru juga mengalami sebanyak 28 kali gempa letusan/erupsi
GUNUNG Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur mengalami enam kali Erupsi pada Selasa 9 Juli 2024. Akibat terbawa angin saat erupsi, abu vulkanik melanda 20 Desa di Kabupaten Sikka, NTT.
Menyikapi perkembangan aktivitas vulkanik Gunung Merapi, Pemerintah Kabupaten Sleman segera mengambil berbagai langkah antisipatif.
Senin (22/7) pukul 04.04 WIB, BPPTKG Yogyakarta melaporkan terjadinya awan panas guguran dari Gunung Merapi.
Sebanyak 43 guguran lava dari Gunung Merapi terjadi selama 12 jam.
WARGA lereng Gunung Merapi di Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu malam (6/7/2024), menggelar tradisi sesaji kepala kerbau dalam peringatan malam tanggal satu di Bulan Suro.
Sistem peringatan dini untuk mengantisipasi dampak bencana banjir lahar dingin pascaerupsi Gunung Marapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Tanah Datar dan Agam, Provinsi Sumatra Barat.
Selama periode 12 jam dari hari Selasa hingga Rabu, Gunung Merapi mengalami 22 kali guguran lava yang semuanya mengarah ke barat daya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved