Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Memperingati Hari Ulang Tahun ke-9 Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kantor Otoritas Jasa Keuangan Regional 5 Sumatera Bagian Utara menyerahkan 30 unit ponsel pintar kepada 30 pelajar di Kota Tebing Tinggi. Penyerahan langsung diberikan oleh Deputi Direktur Manajemen Strategis, Edukasi Perlindungan Konsumen dan Pemerintah Daerah Andi Muhammad Yusuf bersama Wali Kota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan secara simbolis kepada 5 perwakilan pelajar di Ruang Kerja Walikota Lantai 4 Balai Kota, Kota Tebing Tinggi, Sumatra Utara.
Penyerahan dilakukan secara sederhana dengan mengikuti protokol kesehatan covid-19. Turut hadir mendampingi Wali Kota Tebing Tinggi Plt Kadis Pendidikan Idham Khalid, Kadis Kominfo Dedi Parulian Siagian, dan Kepala BNPBD Wahid Sitorus.
Wali Kota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan contoh atau bukti tingkat kepedulian yang sangat tinggi dalam masalah sosial yang saat ini sangat dibutuhkan para pelajar di dalam menuntut ilmu.
"OJK saja masih bisa menyalurkan handphone kepada pelajar di Tebing Tinggi. Tentu ini menjadi motivasi buat kita. Ini harus menjadi catatan untuk Kadis Pendidikan, harus dicontoh dan diikuti, dari saya akan memberikan bantuan 10 handphone,'' kata Umar Zunaidi, Kamis (14/1).
''Seterusnya dari Kadis yang lain berapa, kepala sekolah berapa, kita sumbang melalui suatu kegiatan. Kegiatan ini adalah salah satu
bentuk kebaikan yang ditunjukkan oleh Allah SWT melalui orang lain kepada kita, dan Pemerintah Kota mengucapkan terimakasih kepada OJK Regional 5 Sumatera Bagian Utara. Selanjutnya kami berharap bahwa kegiatan-kegiatan sosial ini masih terus bisa kita lanjutkan secara bersama, karena memang untuk membangun bangsa dan negara ini kita butuh kebersamaan", tambah Umar Zunaidi, Kamis (14/1).
Umar Zunaidi mengungkapkan ada sekitar 1.500 anak yatim dan piatu di Tebing Tinggi yang saat ini sangat membutuhkan perhatian. "Persoalan kita adalah persoalan masalah kemiskinan. Kemiskinan tergantung sekali kepada keberadaan orangtua. Di bidang kemiskinan kita juga baru saja melakukan pendataan baru Data Terpadu Kerawanan Sosial (DTKS) ada sekitar 18.173 jiwa. Tetapi kami yakin jumlah itu bisa meningkat lagi, karena itu yang baru di confirm oleh Kementerian Sosial. Kenaikan ini juga disebabkan oleh situasi pandemi COVID-19 yang sedang mewabah", jelasnya.
Pemkot Tebing Tinggi sudah merencanakan akan membuka sekolah pada tanggal 4 Januari lalu namun ditunda. Penundaan ini karena kasus covid-19 meningkat di Kota Tebing Tinggi. Kenaikan kasus covid terjadi secara signifikan pada saat libur Tahun Baru.
"Pembelajaran yang dilakukan saat ini masih dengan sistem daring (dalam jaringan) dan tidak diperkenankan sistem luring (luar jaringan). Pembelajaran tatap muka belum diperkenankan sampai dengan tanggal 15 Maret 2021 sesuai keputusan Gubernur dan akan di evaluasi secara bertahap," ucapnya.
Menurut Umar Zunaidi, dengan dilanjutkannya pembelajaran daring maka secara otomatis para pelajar dan siswa sangat membutuhkan ponsel pintar. Oleh karenanya bantuan ponsel pintar yang diberikan oleh OJK Regional 5 sangat bermanfaat dan membantu para pelajar.
"Kepada siswa diingatkan untuk serius dan semangat dalam belajar. Jangan pernah kecil hati, rendah diri, merasa minder atau merasa tidak mampu. Rajin beribadah dan berdoa serta jangan terpengaruh oleh hal atau pergaulan yang salah," pesannya.
Sebelumnya Deputi Direktur Manajemen Strategis, Edukasi Perlindungan Konsumen dan Pemerintah Daerah Andi Muhammad Yusuf menyampaikan pentingnya penggunaan ponsel pintar bagi pelajar di masa pandemi seperti saat ini dan seharusnya sudah menjadi perhatian para pemangku kepentingan. Untuk itu OJK merasa perlu memberikan dukungan guna peningkatan pendidikan nasional yang tetap berkualitas.
"Oleh sebab itu spesifikasi handphone yang diberikan merupakan type yang dapat mengakomodir kebutuhan pelajar dalam mengikuti kegiatan pembelajaran secara virtual," kata Andi Yusuf. (AP/OL-10)
Program kuliah online bisa menjadi alternatif cara bagi para pekerja untuk meraih gelar sarjana. Seperti apa prosesnya?
Sebagai salah satu penyelenggara pendidikan vokasi, LKP juga dituntut untuk bisa menyesuaikan diri dan terus bertransformasi
Peluang edutech tetap ada namun membutuhkan perhitungan bisnis cermat.
Prod1gy menjanjikan para pengajar mendapatkan penghasilan tambahan dengan terkoneksi dengan banyak murid.
Memperhatikan jurang digital pada pendidikan di Indonesia, PNM menuangkan kepedulian dengan menghadirkan Ruang Pintar di berbagai pelosok daerah Indonesia.
Masa pandemi covid-19 peringkat Indonesia di Program Penilaian Pelajar Internasional (Programme for International Student Assessment/PISA) 2022 tetap naik 5 posisi.
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Dari pemilihan Donald Trump hingga Pandemi global Covid-19, berikut adalah beberapa prediksi kartun The Simpson yang sudah lama tayang dan jadi ada di dunia nyata.
TINGGINYA nilai jatuh tempo utang di 2025 disebabkan dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) untuk memenuhi kebutuhan yang menggelembung saat Indonesia dilanda pandemi covid-19
SAYA mengikuti Global Health Security Conference (Konferensi Ketahanan Kesehatan Global) di Sydney, Australia, 18 sampai 21 Juni 2024
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved