Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kenalkan Potensi Cianjur, Goweser Tempuh 3 Ribu KM ke Kota Sabang

Benny Bastiandy
07/11/2020 13:30
Kenalkan Potensi Cianjur, Goweser Tempuh 3 Ribu KM ke Kota Sabang
Ilustrasi: salah satu destinasi wisata di Cianjur(MI/Benny Bastiandy)

KECINTAAN kepada daerah kelahirannya di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, membuat dua pesepeda asal kota tauco itu melakukan ekspedisi ke Aceh. Mereka rela menempuh perjalanan dengan bersepeda sejauh 3.000 kilometer dengan tujuan mengenalkan berbagai eksotisme potensi wisata alam di Kabupaten Cianjur kepada masyarakat di berbagai daerah yang akan dilaluinya.

Adalah Dicky Hendrayana, 57, dan Niko Subarkah, 36. Keduanya sepakat membuat ekspedisi gowes bareng puluhan ribu kilometer yang dimulai dari Pendopo Cianjur, Sabtu (7/11), hingga ke titik nol kilometer di Kota Sabang, Aceh.

"Insya Allah, semuanya sudah siap," kata Dicky kepada wartawan, Sabtu (7/11).

Ekspedisi gowes ribuan kilometer itu bukan dilakukan secara dadakan. Dicky dan Niko sudah mempersiapkan diri sejak jauh-jauh hari, utamanya persiapan mental dan fisik.

Perjalanan yang cukup panjang itu memerlukan fisik dan mental yang kuat karena kondisi di lapangan tidak bisa diprediksi. Perjalanan dari Cianjur menuju Sabang diperkirakan akan memakan waktu sekitar 37 hari atau kalau dirata-ratakan, sehari mereka harus menempuh perjalanan sepanjang 82 kilometer.

"Gowes hampir 3.000 kilometer ini tentu harus siap segalanya. Selain fisik dan mental, peralatan yang dibawa juga harus lengkap tapi efektif dan fungsional," ucapnya.

Dari persiapan fisik, Dicky dan Niko melatih diri dengan membiasakan menempuh perjalanan jarak jauh. Biasanya mereka melakukan ke sejumlah daerah di seputar Jawa Barat hingga ke Jawa Tengah.

Baca juga: Episode Ekspedisi Sabang Miangas Rote Merauke

Pun dari persiapan peralatan dan perlengkapan, Dicky dan Niko membawa berbagai macam seperti sleeping system, tool kit, P3K, ban dalam, peralatan tambal ban, peralatan memasak serta power bank.

"Saya bawa 3 buah power bank dan Niko 2 buah," tuturnya.

Dicky menuturkan tujuannya melakukan ekspedisi gowes hingga 3.000 kilometer ke Sabang didasari motivasi dan keinginan lebih memperkenalkan Cianjur beserta berbagai potensi wisatanya ke penjuru daerah di Nusantara. Jika memungkinan, Dicky dan Niko berkeinginan melakukan perjalanan ke luar negeri semata-mata ingin membawa harum nama Kabupaten Cianjur.

"Potensi wisata alam di Cianjur itu sangat luar biasa. Layak menjadi destinasi wisata bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Kita (Cianjur) punya potensi air terjun, pantai, pegunungan, dan lainnya. Ini tentu harus digaungkan agar banyak wisatawan yang berkunjung ke Cianjur," bebernya.

Di samping itu, mereka juga ingin memotivasi generasi muda di Cianjur bahwa bersepeda itu menyehatkan. Dengan bersepeda, maka bisa menjauhkan keinginan dari hal-hal negatif, terutama narkoba.

"Semoga jadi trigger bagi generasi muda," ucapnya.

Dicky mengaku gowes 3.000 kilometer tidak akan terwujud tanpa dukungan semua pihak. Terutama dukungan dari Pemkab Cianjur dan berbagai komunitas sepeda yang memberikan motivasi.

"Kami juga bawa bendera Sugih Mukti sebagai simbol dari Kabupaten Cianjur. Kami akan kibarkan sesampainya nanti di nol kilometer di Sabang," tukasnya.

Senada diungkapkan Niko Subarkah yang sudah mempersiapkan mental dan fisik dengan berlatih gowes ke kawasan dataran tinggi Dieng sepanjang 1.000 kilometer.

"Persiapan peralatan dan perlengkapan juga sudah aman. Minta doa dari semua warga Cianjur," ucap Niko.(OL-5)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya