Saatnya Masyarakat Beralih ke Produksi Dalam Negeri

BERBAGAI upaya terus dilakukan pemerintah untuk memulihkan perekonomian nasional yang terpuruk akibat pandemi covid-19. Salah satunya adalah dengan membantu para pelaku usaha mikro kecil, dan menengah (UMKM).

Sebab dengan kondisi perekonomian global yang juga tengah lesu, konsumen di dalam negeri menjadi jalan keluar. Apalagi dengan jumlah penduduk Indonesia yang cukup besar. Untuk itu kecintaan akan produksi dalam negeri pada masyarakat harus didorong.

Baca juga: Giliran Konsumen Dapat Stimulus untuk Berbelanja

Hanya memang, produsen dalam negeri pun harus berbenah diri agar produk mereka dihargai masyarakat. Berangkat dari situlah, perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang kosmetik skin care dan body care, PT Kosmetika Global Indonesia (PT Kosme) terus berusaha mengeluarkan produk yang berkualitas. Perusahaan yang berdiri sejak 2018 di Malang, Jawa Timur itu bahkan mengklaim telah memenuhi syarat-syarat standart produksi international.

"Kami mengedepankan kualitas terbaik untuk memenuhi keinginan customer, dengan memfasilitasi peralatan laboratorium canggih dan tim Riset dan Development (RnD) yang berpengalaman. PT Kosme juga memiliki fasilitas produksi terbaik dari segi sarana, pengolahan dan pengemasan yang berteknologi canggih serta telah memiliki standart satu tingkat di atas standart pabrik kosmetik yang bersifat CPKB. PT Kosme juga memberikan jaminan halal kepada produk-produk yang telah diproduksi. Dengan berbagai fasilitas dan keunggulan tersebut kami memberikan kualitas terbaik," cetus Owner PT Kosme, Shandy Purnamasari dalam siaran persnya, Rabu (9/9).

Ia menambahkan bahwa dalam hal pelayanan, pihaknya memberikan premium service kepada pengguna jasa. Hal itu meliputi pelayanan legalitas untuk Hak Paten Merk (HKI). Karena HKI sangat penting untuk mematenkan nama /merk. HKI juga diperlukan untuk persyaratan BPOM.

"Desain logo hingga kemasan sangat di butuhkan customer. Karena logo merupakan salah salah satu faktor penting untuk menguatkan branding bisnis kosmetik yang persaingannya semakin ketat sekaligus pembeda," terangnya.

Selain itu, mereka juga memberikan edukasi marketing sebagai strategi marketing untuk meningkatkan penjualan seperti memfasilitasi digital media support untuk pemasaran dan marketing advice berupa stock control, cara berjualan, dan pembuatan materi promosi seperti foto dan video untuk social media brand customer.

"Bahkan Tim R&D PT Kosme selalu memberikan inovasi dan terobosan baru pertumbuhan bisnis kosmetik dengan mendukung dan membuat produk ter up to date sesuai trend pasar," pungkas Shandy. (RO/A-1)