Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Andalkan CSR, Bupati Eka Bantu Pekerja yang Kena PHK

Antara
22/7/2020 15:15
Andalkan CSR, Bupati Eka Bantu Pekerja yang Kena PHK
Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti (kedua dari kiri) saat membagikan beras, bibit cabai, paket sembako, dan kursi Roda, Rabu (22/7).(Dok.Pemkab Tabanan)

PANDEMI covid-19  yang melanda Indonesia dan sebagian besar negara membawa dampak sangat kompleks terhadap perekonomian, salah satunya di bidang pariwisata. Akibatnya banyak tenaga kerja yang terpaksa harus dirumahkan dan mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).

Hal itu disampaikan oleh Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti saat membagikan beras, bibit cabai, paket sembako, dan kursi Roda, Rabu (22/7) di Gedung Kesenian I Ketut Maria. Turut hadir saat itu Ketua DPRD Kabupaten Tabanan I Made Dirga, jajaran Forkopimda Tabanan, Sekda dan beberapa OPD di lingkungan Pemkab Tabanan, Ketua Yayasan Ekalawya,  dan masyarakat penerima bantuan.

Baca juga: Siapkan Strategi untuk Masyarakat Terkena PHK Akibat Covid-19

Bupati Eka mengucapkan terimakasih kepada semua stake holder yang membantu karena kegiatan ini dilaksanakan tanpa menggunakan anggaran APBD  tetapi melalui dompet Peduli Tabanan dan CSR. Kegiatan sosial kali ini membagikan bantuan beras, bibit cabai, paket sembako, dan kursi roda dan bekerja sama dengan yayasan Ekalawya.

Ia mengatakan bencana ini tidak dapat dihadapi sendiri harus dari kita dan untuk kita, artinya patut berbangga dan bersyukur kita di Tabanan  bisa membantu mereka yang di PHK  mengingat jumlah yang tidak kecil yaitu 1.112 orang sesuai data  terdaftar di dinas tenaga kerja, yang bekerja di sektor pariwisata di antaranya bekerja di restoran, hotel, villa.   

“Dengan diberikan bibit cabai ini nantinya bisa bertumbuh dan bisa menjadi pengahasilan baru buat mereka yang tidak memiliki mata pencaharian,” ungkapnya.

"Saya juga harapkan bagi yang di PHK tidak boleh putus semangat  harus tetap positif thingking bencana itu kapan saja selalu ada, dari dulu hingga sekarang selalu ada bencana hanya saja beda packaging, beda kemasan.  Artinya bencana ini ada untuk membuat kita lebih ingat, lebih eling, lebih cerdas, lebih kuat,  ingat atas apa yang telah di berikan oleh Tuhan  kepada kita."

“Jangan ngikut-ngikut yang salah, berfikir negatif.  Jangan hanya gara-gara covid kita broken heart, kita harus tetap fight, harus punya jiwa semangat berjuang, berjuang itu juga bagaimana mencapai kehidupan yang damai, selalu memperhatikan protokol kesehatan, jaga keluarga dan lingkungan kita,” tegasnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dari semua pihak terkait seraya berharap pandemi segera berlalu. Di samping itu Bupati Eka juga menekankan  semangat gotong-royong yang harus terus dipelihara dan yang paling penting adalah tetap memperhatikan protkol kesehatan dan memperkuat imun tubuh.

Sementara Kepala Dinas Tenaga kerja  dan Transmigrasi Tabanan I Putu Santika melaporkan jumlah paket bantuan yang diberikan kepada para pekerja terdampak pandemi covid 19 di Tabanan di antaranya bantuan beras sejumlah 5,06 ton dan bibit cabai sejumlah 10.120 batang untuk 1.012 orang pekerja yang dirumahkan. disamping itu juga ada bantuan sembako sebanyak 47 paket kepada 47 orang komunitas gerkatin Tabanan dan 2 buah kursi roda untuk 2 orang penderita cacat.

“kegiatan ini bertujuan sebagai wujud kepedulian Pemerintah Kabupaten Tabanan terhadap para pekerja yang terkena dampak pandemi covid-19, tanpa melihat atau menilai besar kecilnya bantuan yang diberikan,” jelasnya. (Ant/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya