Warga Sumbar Diimbau Tetap Waspada

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi), yang tengah melakukan kunjungan kerja di Sumatra Utara (Sumut), memerintahkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) turun ke lapangan menangani dampak gempa Mentawai.

Tim Komunikasi Presiden Sukardi Rinakit dalam keterangannya di Medan, tadi malam, menyebutkan bahwa Presiden telah mendapatkan laporan terjadinya gempa dengan kekuatan 7,8 pada skala Richter dengan pusatnya sekitar 682 km arah barat daya Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat (Sumbar).

Menurut Sukardi, Presiden terus memantau perkembangan pascagempa menit demi menit kondisi di lapangan.

Presiden juga meminta masyarakat Kepulauan Mentawai dan Sumatra Barat tetap waspada apabila terjadi gempa susulan.

Hingga berita ini diturunkan, Posko BNPB masih mengonfirmasi dampak gempa dari lapangan.

Dilaporkan bahwa kondisi di daratan Sumatra masih aman, sedangkan komunikasi dengan BPBD Mentawai terus dilakukan.

Belum ada laporan korban jiwa dan kerusakan yang ditimbulkan gempa yang terasa di sepanjang pantai barat Sumatra.

"Kondisi di daratan Sumatra masih aman," kata Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho lewat keterangan tertulisnya.

Menurut Sutopo, pihaknya masih menjalin komunikasi dengan BPBD Mentawai.

Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa, kerusakan, dan informasi datangnya tsunami di pantai barat Sumatra mulai dari Aceh, Sumut, Sumbar, Bengkulu, dan Lampung.

Sebelumnya, setelah gempa mengguncang, beberapa sirene tsunami di Padang, Sumatra Barat, diaktifkan.

Ribuan warga merespons peringatan dini dengan naik ke shelter atau mencari tempat yang tinggi.

Di sejumlah ruas jalan di Padang sempat mengalami kepanikan.

Namun, setelah sekitar 1 jam berlalu, peringatan tsunami dicabut.

Masyarakat pun kembali ke rumah masing-masing.

Gubernur Sumatra Barat, Irwan Prayitno, mengimbau masyarakat tidak panik dan tetap tenang.

Ia mengaku, berdasarkan laporan pegawai yang ada di Tua Pejat, Sikakap, dan Siberut, kondisi masih aman dan tidak ada tsunami. Tidak ada korban jiwa dan kerusakan.

Pakar gempa Universitas Andalas (Unand) Padang, Badrul Mustafa, menyatakan gempa tidak berpusat di kawasan megathrust.

Menurutnya, gempa yang terjadi gempa tunggal atau intraplate karena tidak terjadi pada tumpukan lempeng.

Namun, gempa ini dapat memengaruhi megathrust .

Bupati Pesisir Selatan, Sumatra Barat, Hendrajoni, meminta warga yang berada di sekitar pantai tetap waspada.