Polisi Belanjakan Gajinya untuk Sembako Warga Terdampak Korona

Banyak cara dilakukan dermawan untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi korona (covid-19). Seperti yang dilakukan Bripda Nikolaus Irsan Tapobali, 19, anggota Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (19/4).

Ia merelakan dua bulan gaji dan tunjangannya untuk dibelikan sembako yang kemudian menyerahkan sendiri kepada warga miskin yang terdampak korona.

Ia menyerahkan paket bantuan kepada keluarga miskin di RT 18, RW 8, Kelurahan Penfui, Kota Kupang. Setiap paket berisu beras, telur, gula, minyak goreng, dan mi instan.

Baca Juga: ​​​​​​​Imbas Covid-19, Kemenristek Bagi Sembako ke Pekerja Harian

Mengenakan seragam Polri serta masker dan sarung tangan, satu per satu rumah keluarga miskin ia datangi untuk menyerahkan bantuan.

Selain sembako, ia juga menyerahkan masker. Masker juga dibagikan kepada warga lain yang ia ditemui di jalan.

Aksinya polisi yang baru dilantik pada 2 Maret 2020 itu mendapat perhatian warga. Warga antusias dan terharu saat menerima bantuan dari polisi muda tersebut. "Ini sebagai wujud syukur saya, karena di usia yang masih muda, Tuhan telah memberi rahmat kepada saya sebagai anggota Polri,'' ujarnya.

Bagi dia, keberhasilannya menjadi anggota polisi, juga atas dukungan dan doa dari warga setempat yang juga hidup dalam berbagai kesulitan.
Apalagi pandemi korona telah berdampak serius terhadap perekonomian masyarakat.

"Warga yang selama ini hidup dalam kesulitan, pasti lebih sengsara. Memang bantuan ini tidak seberapa, tetapi semoga bisa mengurangi beban hidup mereka," kata Dia.

Saat menyerahkan bantuan, ia didampingi ibunya, Maria Lusi. Perempuan berusia 56 tahun itu mengaku senang karena anaknya melakukan hal-hal baik kepada warga. "Niatnya itu saya langsung setujui karena itu hal mulia,'' ujarnya. (PO/OL-10)