Headline
Gelombang PHK Terus Menghantam

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

E-Paper
Login
NEWSTICKER
Hati-Hati Sikapi Tawaran Investasi Microsoft
Hiperkolesterol Bisa Perparah Gejala Menopause
UU Pemilu Lahirkan Penyelenggara yang Lemah
Kolaborasi Pesan Kemanusiaan dan AI Berbuah Apresiasi
Ini Ciri-Ciri Ibu Hamil yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental

Jumlah PDP di Cianjur jadi 25 Orang

Benny Bastiandy
10/4/2020 20:30
Jumlah PDP di Cianjur jadi 25 Orang
Petugas melakukan tes virus konona.(ANTARA/ADIWINATA SOLIHIN )

JUMLAH pasien dalam pengawasan (PDP) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, bertambah lagi 1 orang. Hasil tracing, pasien tersebut memiliki riwayat kunjungan ke zona merah.

Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal, membeberkan pasien diketahui berusia 48 tahun asal Kecamatan Pacet dan saat ini menjalani perawatan di ruang isolasi RSU Cimacan. "Pasien mengalami sesak, batuk, dan demam sekitar 2 hari lalu," kata Yusman, Jumat (10/4).

Yusman mengatakan sekitar sepekan lalu pasien baru tiba dari Bandung yang notabene merupakan zona merah Covid-19. Dengan bertambahnya 1 pasien, kata Yusman, berarti hingga Jumat sudah ada 25 orang PDP di  Cianjur.

"Dari jumlah itu, pasien yang sudah selesai sebanyak 9 orang. Empat orang di antaranya meninggal dunia," jelas Yusman.

Tim masih menangani 16 orang PDP yang tersebar di sejumlah rumah sakit besar di Kabupaten Cianjur. Mereka terdiri dari 10 orang laki-laki dan 6 orang perempuan. Sementara jumlah orang dalam pemantauan (ODP) terdata sebanyak 499 orang. (R-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
LOAD MORE
Opini
LOAD MORE
Kolom Pakar
LOAD MORE
BenihBaik
LOAD MORE

Rubrikasi

Sitemap

Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved